너의 Fake Love (Season ONE COMPLETE)

Chapter 17

Prev Chapter

Gadis itu kembali mengambil langkah cepat, ia berlari benar-benar sekuat tenaga, "tidak, Taehyung-ah. Jangan!"

Ketika ia semakin dekat dengan sosok itu, "BERHENTI! KIM TAE HYUNG!"

Dia berteriak.

...

Chapter 17

...

_The Only_

...

"Biarkan dia tahu, bahwa dialah satu-satunya untukmu. Jangan takut, percayalah padaku."

...

"BERHENTI KIM TAE HYUNG!" teriakan yang mengerahkan seluruh tenaga gadis itu akhirnya sampai di telinga laki-laki yang berdiri diatas jembatan.

"Jisoo ...." Tatapan laki-laki itu sayu memandang gadis yang berlari kearahnya dengan putus asa. Namun, hal itu tetap tak membuatnya turun dari sana.

Taehyung, dia kembali mengarahkan pandangannya pada hamparan lautan yang tenang, memejamkan mata, kemudian berbisik, "Maaf, Jisoo-yah," semari membawa tubuhnya untuk terjatuh sebelum--

BRUK!

Kedua tangan mungil menarik kemejanya, membuatnya terjatuh, bukan di laut namun di trotoar.

"APA KAU SUDAH GILA, KIM TAE HYUNG?" Sentakan dari gadis cantik penuh peluh itu membuat Taehyung terkejut.

Jisoo masih sambil mengatur deru napasnya mencengkram kuat kerah kemeja laki-laki itu, "Apa kau bodoh?Apa yang akan berubah jika kau lompat dari sana, hah?"

"Jiso--

"Jika kau mencintainya, jika tidak ada yang lain selain dia, seharusnya kau menghadapinya sebagai seorang laki-laki! Bukannya malah lompat dari sini!"

Taehyung memalingkan wajahnya, "Kau tidak tau apa-apa."

Genggaman Jisoo melonggar, dirinya mengambil jeda sebelum berkata, "Aku tau. Kau mencintai Irene eonni, kan? Karena itu kau berkata semuanya sudah berakhir ketika dia berikrar di depanmu."

Taehyung bergeming.

"Kau yang bahkan belum pernah memulainya, apanya yang berakhir? Apa kau pernah menyatakan perasaanmu pada Irene eonni? Apa kau pernah mencoba terlihat seperti seorang laki-laki di depannya? Apa ada hal yang pernah kau berikan untuknya selain perasaan khawatir karena kau sering membuat masalah?"

" ... " Taehyung hanya diam.

"Kau yang bahkan belum pernah berjuang, kenapa bertingkah seperti orang yang disakiti disini?"

Laki-laki itu menatap Jisoo sesaat lalu menunduk, "Benar, aku memang tidak pernah melakukan apapun untuknya. Aku hanya bisa membuat masalah, agar dia bisa datang untuk menyelamatkanku."

"Itu karena dia ... yang selalu datang untuk menyelamatkanku ...."

Dia?

"Dia datang memarahiku, menangisiku dan memohon padaku, seolah dia tidak akan bisa hidup tanpa diriku ...."

Jisoo tiba-tiba teringat percakapannya dengan Taehyung waktu itu.

'Jadi 'Dia' yang dimaksud Taehyung adalah Irene eonni,' batin Jisoo.

"Aku tau aku hanya seorang anak kecil yang selalu membutuhkan perhatiannya. Karena itu, aku menginginkan dia untukku sendiri."

"Taehyung anaknya terkadang egois, pemarah dan suka memendam semuanya sendiri tapi, dia adalah anak yang baik, berhati lembut dan mudah sekali terluka, harus ada orang yang bisa memahami dan menjaganya, dan aku harap itu adalah dirimu, Jisoo-yah ...."