It's a love triangle (?) END

2💎

Hari yang ditunggu tiba, hari dimana sepasang kekasih yoshi dan junkyu mengikat hubungan mereka, acara tunangan mereka cukup sederhana hanya teman dekat dan orang penting saja yang mereka undang

Junkyu sudah terlihat menawan dengan setelan jas berwarna soft blue sangat cocok dengan tema outdoor pantai, ya junkyu dan yoshi memilih konsep pantai karena mereka akan membuat momen yang tidak akan dilupakan sebelum acara pernikahan mereka

Yedam yang ada di samping junkyu langsung berkata "kau tidak akan rugi membawaku untuk mencari pakaian junkyu, lihat kau sangat cantik dan manis menggunakan setelan ini"
Junkyu akui selera yedam memang bagus dia merasa lebih segar memakai pakaian yang sudah sahabatnya pilihkan

Terlihat juga yoshi yang ada di bangku hadapannya sedang menatap junkyu dengan senyum manisnya, yoshi juga memakai pakaian yang sama dengan junkyu. Yoshi tidak keberatan sama sekali ketika junkyu memberi tahu baju yang ia beli untuk calon suaminya itu kenakan
.
.
.
Dibangku lain ada pria dengan tatapan elangnya sedang memperhatikan sepasang kekasih yang akan mengikat hubungan mereka, menggunakan setelan tuxedo serba hitam dan rambut yang ditata rapih hingga memperlihatkan kening paripurnanya
"Junkyu kau baru bertunangan kan? Masih banyak kesempatan untuk ku agar bisa mengambil kau dari pria jiwa malaikat itu" haruto banyak mengeluarkan sumpah dalam hatinya

Disisi lain ada namja manis yang sedang tersenyum manis memperhatikan sepasang kekasih itu, ah tunggu senyum yang sebenarnya dipaksakan karna hatinya merasa teriris tercincang hingga hancur masih terlihat sangat manis
"Aku harus apa? Rasanya sangat sakit melihat seseorang yang ku suka menjadi tunangan sepupuku sendiri. Aku harus bahagia kan melihatnya? Ah tapi tunggu aku sama sekali tidak bahagia hatiku hancur" sungguh malang mashiho si anak manis ini
.
.
.
Acara sudah selesai tamu undangan memberikan selamat dengan sangat meriah kepada sepasang kekasih itu
Cincin manis sudah melingkar di jari keduanya

"Selamat atas pertunanganmu junkyu" ucap haruto dengan senyum yang dipaksakan dihadapam mereka

"Ah sajang-nim terimakasih sudah meluangkan waktu untuk datang di acara kami" yoshi dan junkyu membungkuk hormat pada haruto

"Yaampun junkyu harus berapa kali kuingatkan jika diluar kantor kau boleh memanggil namaku saja" haruto sudah sering memperingati junkyu untuk tidak memanggilnya dengan formal jika diluar pekerjaan

"Baiklah haruto terimakasih banyak"

"Yaampun sepupuku sangat cantik dan menawan diharinya selamat ya junkyu ku tersayang" suara mashi meruntuhkan dinding canggung yang tadi sempat tercipta

Haruto menoleh ke arah mashiho yang terlihat sedang memperhatikan yoshi dengan tatapan sendu dan senyum lemahnya

"Apa apaan orang ini kenapa memperhatikan yoshi dengan tatapan sedih seperti itu" haruto sedang menebak isi hati namja manis itu
.
.
.
Tidak banyak yang berubah setelah acara pertunangan junkyu dan yoshi, perubahannya hanya mereka semakin mesra dan menjadi lebih sering bertukar kabar

Junkyu tidak mengambil cuti untuk acaranya karena mereka melakukan di hari weekend dan senin ini junkyu sudah mulai masuk kerja lagi

Junkyu sedang sibuk berkutat dengan pekerjaannya di layar komputer, perhatiannya teralihkan saat meja di depannya di ketuk cukup kuat oleh bosnya

Tok! Tok!

"Sekertaris kim kapan kau akan mendengar panggilan ku?" Haruto sudah berdiri dihadapannya dengan sebelah tangan tolak pinggang dan tangan satunya tersandar di meja kerja junkyu. Haruto sudah berkali-kali memanggil junkyu bahkan ketika ia membuka pintu ruangan junkyu namja itu hanya diam tidak merasakan kedatangannya