"Gini Alika, Papa gak bisa berhenti di sini karena ini jalan ramai. Lebih baik kamu ajak orang itu naik mobil, obatin di mobil aja," usul Diki mengikuti rencana Lani.
Alika menuruti perkataan Diki."Kita ke rumah sakit aja kali, Pa atau obatin di rumah aja," usul Alika ketika sudah berada di dalam mobil.
"Jangan Alika, aku gak apa-apa kok," sergah Lani.
"Kita beli obat diapotik aja terus obatin di mobil," usul Diki.
"Iya, Pak, gitu aja," Lani setuju.
Mobil kemudian melanju.
***
Hai pembaca Mengubah Takdir, terima kasih sudah membaca.Sekarang Mengubah Takdir mau pindahan ke platform lain tentunya dengan judul, cerita dan penulisan yang sudah diperbaharui.
Aku akan bagikan sedikit di sini. Kalau mau baca lengkap langsung aja mampir ya ke Dream/Innovel judul terbarunya "Takdir Baru Istri Bodoh".
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengubah Takdir
Fiksi UmumPasca kecelakaan tragis sebuah fakta perselingkuahan suami dan sekretarisku terungkap. Lebih mengenaskannya lagi dalam kondiri lumpuh dan bisu keduanya kembali mengakhiri hidupku. Namun, aku mendapatkan keajaiban di luar nalar, bukannya mati aku jus...