Sedangkan di Domundi...
"Duduk NuNew" titah P'Aof kepada NuNew. NuNew yang diperintahkan pun duduk dengan ketakutan. Ia tau yang akan terjadi selanjutnya.
"Kenapa New? Kenapa harus merebut? Kamu gak malu sama dirimu sendiri? Nama mu juga udah tercemar akibat perbuatan mu. Keluarga Zee juga pasti tidak terima kamu New"
"Phi maafin New, tau kalo perbuatan New salah tapi Phi pernah denger kan kalo cinta tak dapat disalahkan, P'Zee juga udah janji ke New kalo dia bakal nikahin New Phi" jelas NuNew.
"Kamu tuh udah sinting ya? Kok kamu bisa berpikir kaya gitu? Kalian itu sama-sama gila karena cinta. Kamu yang udah ngerebut Zee dari Saint, udah bikin rumah tangga orang hancur, udah bikin depresi anak-anaknya, apalagi yang bakal kamu pikirkan hah? Masih mengharapkan setelah nikah bisa punya anak?"
"Phi....maaf.... New gak bermaksud kaya gitu Phi, New juga salah udah sakitin perasaan P'Saint, terutama Nat dan Perth, tapi mau gimana lagi"
"Kamu udah tau salah masih aja ngeles" NuNew hanya menunduk takut, ia tidak bisa berkata-kata lagi kalau seperti ini keadaannya.
"Nanti kita ke rumah keluarga Zee,dan kamu harus mengakui perbuatan mu,dan minta maaf ke seluruh keluarga Zee terutama Saint, Nat, dan Perth,inget itu New!" Perintah P'Aof kepada NuNew. NuNew hanya mengangguk pertanda mengerti.
P'Aof pun pergi dari ruang interogasi dan meninggalkan NuNew sendirian disana. NuNew hanya menatap kepergian P'Aof dengan wajah yang cemas. Ia takut bertemu keluarga MaxTul karena tau akibatnya seperti apa.
================================
P'Aof dan NuNew pun sudah sampai di depan gerbang rumah MaxTul. Mobil P'Aof pun memasuki halaman rumah MaxTul dan terparkir rapi. P'Aof berjalan di depan NuNew menuju pintu rumah. Terbukalah pintu rumah dan sudah berdiri tegap seseorang yang menatap ke arah NuNew dengan penuh amarah.
"Ada keperluan apa?" Tanya Mew.
"Sebelumnya mohon maaf Mew atas masalah kemarin, disini tujuan phi untuk minta maaf ke semua keluarga eyang dan khususnya Saint Nat dan Perth" jawab P'Aof.
"Yang mau minta maaf phi atau si pelakor ini?" Tanya Mew lagi dengan sarkasnya. NuNew yang mendengar itu hanya keringat dingin dan tertunduk tidak berani menatap Mew.
"NuNew lebih tepatnya yang akan meminta maaf" jawab P'Aof.
"Oh...yaudah phi silahkan masuk" Mew mempersilahkan mereka masuk.
"Bentar phi,saya panggil dulu semuanya biar turun ke bawah" kata Mew sambil pergi ke arah kamar masing-masing keluarga.
"Ingat,jangan ada kebohongan lagi yang kamu sembunyiin, minta maaf dengan tulus dan selesaikan ini semua!" Titah P'Aof.
"Khap phi"
Beberapa menit kemudian munculah semua keluarga dari MaxTul, mulai dari Max,Tul,Mew,Gulf,Saint,dst. Saint yang melihat NuNew hanya menatapnya dengan rasa dendam dan emosi, ia tidak ingin melihat orang yang sudah merebut suaminya.
"NGAPAIN KESINI?? BELUM PUAS NGEHANCURIN KELUARGA SAYA?!! MAU APALAGI ANDA?!!!" ucap Perth dengan penuh emosi. Win yang kebetulan di samping Perth langsung menenangkan Perth dengan lembut.
"Bby sayang, tenang dulu ya jangan emosi, nanti tenaga mu kebuang percuma gara-gara tuh Tante-tante" kata Win.
Bby menarik nafas panjang untuk menenangkan dirinya. Ia pun duduk di sebelah Win, Win juga menggenggam tangan Perth untuk memberi Perth kekuatan dan meyakinkan Perth bahwa tidak akan terjadi apa-apa.
Saint juga sudah duduk tepat di depan NuNew. NuNew yang berhadapan langsung dengan Saint langsung keringat dingin dan gelisah. Ia takut dengan tatapan tajam yang tertuju kepadanya. Mengucapkan satu kata aja susah apalagi menatap Saint.
"Mau ngomongin apa cepetan,saya tidak ada waktu untuk anda" kata Saint. Suasana pun menegang, P'Aof memberi isyarat kepada NuNew untuk berbicara.
"P..phi...pp..phi Saint, saya minta maaf atas perbuatan saya. Saya sudah menyakiti hati phi, Nat dan juga Perth. Saya tidak berpikir dahulu sebelum bertindak. Saya mohon maaf phi" ucap NuNew bergetar. Ia sangat-sangat malu saat ini. Pasalnya Tul menatapnya juga dengan sinis.
"Karena kamu egois. Kamu hanya memikirkan dirimu sendiri. Kamu hanya peduli untuk dirimu sendiri. Bisa-bisanya kamu merusak hubungan antara anak-anak saya dan Zee. Kamu memang penjahat New" jawab Saint.
"Dan masalah pernikahan kamu nanti dengan Zee, mohon maaf saya tidak akan datang karena itu membuat kodrat saya rendah. Saya tidak sudi datang ke pernikahan kalian. Karena kodrat saya lebih tinggi daripada kamu" Ohm yang mendengar perkataan Saint dengan sangat savage hanya melotot kan matanya tidak percaya dengan perkataan yang keluar. Ia bangga dengan aunty nya yang satu ini.
"Dan satu lagi,kalau kalian menikah nanti jangan sangkut-pautkan anak-anak saya dan juga saya. Kami tidak akan hadir,ingat! Tidak akan hadir. Dan juga saat kami berpisah jangan kamu menghalangi Zee untuk memberikan nafkah kepada Nat dan Perth"
NuNew semakin tertunduk dengan perkataan Saint tadi. Dirinya semakin merasa malu saat ini. Ia sudah dipermalukan di depan (calon) keluarga besar Zee. Ia tau bahwa Saint adalah menantu kesayangan MaxTul setelah Gulf dan ***.
"Ngerti gak kamu?" Tanya Gulf dengan lantang.
"Ngerti phi" jawab NuNew.
"Gak ada keperluan lagi kan? Pintu keluar ada di tempat tadi" kata Mew.
"Baik, kami pergi dulu" P'Aof dan NuNew pun berjalan ke arah mobil yang terparkir tadi.
"Liat!!! Kamu buat malu phi aja, kita sudah dipermalukan di depan Max dan Tul,mau taro dimana lagi muka phi huh??!! Kamu memang pembuat masalah saja"
NuNew hanya diam mendengar setiap kalimat yang keluar dari mulut P'Aof karena menurutnya ia pantas mendapatkan itu semua atas kesalahannya.
Tinggal beberapa chapter lagi nih habis itu selesai😭😍
siapa yang gak sabar menanti endingnya??
KAMU SEDANG MEMBACA
RAIKANTOPENI GANG = DOMUNDI VERS (FINISHED)
DiversosKumpulan kisah absurd tentang kebobrokan para manusia langka. RANK🏅 #1 - SAMMY (15-05-2022) #1 - WABISABI (15-05-2022) #1 - ZEESAINT (10-02-2022) #1 - DOMUNDI (15-02-2021) #1 - ZAINTSEE (1-04-2022) #1 - MARKPERTH (23-09-2022) #2 - MII2 (7-02-2021) ...