MY LITTLE SECRET

Chapter 13 (2)

James dan timnya mendatangi Ergo dirumahnya.Mereka sudah mendapatkan surat ijin penggeledahan rumah.Alasannya karena ada bukti kuat kalau ergo melakukan serangkaian tindakan kejahatan.

Tim IT sudah memastikan ada beberapa rekaman cctv dihapus dan dipalsukan.Dan mereka masih mencoba memulihkannya.Selain itu Master card memiliki akses keseluruh ruangan di akademi.Dan dalam mesin tidak terbaca akun siapa yang ada dimaster card itu.Melainkan hanya nomor seri.

Tapi Ergo melupakan hal yang paling penting.Yaitu riwayat pencetakan yang terdata dikomputer terdapat nama akun pencetaknya dan data itu ternyata otomatis terduplikat.Jadi meski saat membuatnya ergo sudah menghapus riwayatnya,tapi masih ada duplikat yang dia lupakan.Dia baru mengetahui fakta itu dikantor polisi.

Ditambah lagi pernyataan seorang saksi yang muncul tiba-tiba.Saksi itu menceritakan hal yang membuatnya yakin Ergo terlibat dengan jesline.
Saksi itu adalah Bree,orang yang dimanfaatkan jesline untuk memanggil parisya waktu itu.
Awalnya dia menceritakan kalau dia sering diganggu dan diancam oleh jesline.Selain itu dia mempunyai rekaman video kejahatan jesline.

Rekaman itu berisi beberapa orang memukuli seorang pria sampai babak belur.Dan jesline ada didalam rekaman itu,dia ikut menyiksa pria itu menggunakan pisau.Bree baru berani mengatakannya sekarang padahal dia sendiri tahu itu sudah terlambat.Karena itu dia juga meminta perlindungan kepada polisi.

Saat video itu dikirim ke james,james sedang berada dirumah sakit.Karena itulah dia buru-buru.Selain itu,james mengenali yang ada dalam video itu.
Meski jaraknya cukup jauh tapi james yakin kalau pria yang sedang dipukuli itu adalah clovis.Dari luka yang diterimanya sudah jelas dia pasti sudah tiada.

Selain itu bree terlihat ragu-ragu.Tapi dia memberanikan diri memberikan satu video lagi.Video yang diambil diam-diam saat jesline mencengkeram leher parisya waktu itu.Semuanya terekam juga sampai saat Ergo bertemu parisya.Bree juga mengatakan kalau Ergo berbohong.
Karena sebelum itu jesline menyuruhnya berbohong pada parisya kalau Ergo mencarinya agar parisya mau ikut bersamanya.

Dengan itu semakin jelas kalau Ergo bisa menjadi tersangka.Karena itulah mereka menggeledah rumah ergo.Dan mereka menemukan bukti rekaman diponsel ergo yang membutnya sudah jelas bersekutu dengan Jesline.Karena itulah dia langsung dibawa kekantor polisi.

Dan sekarang james sedang dalam perjalanan.Semalam dia memutar video dari bree berkali-kali.Mau didengar bagaimanapun itu jelas mencurigakan.Dan james mendapat fakta baru.

Parisya sengaja membelokan senjata.
Dia melihat kamera sebesar kancing dan dalam mode transparan.Dia seperti terbiasa memegang senjata,
ulang james lagi.Dia mengambilnya dari perkataan jesline.Meski tak mempercayai sepenuhnya tapi tidak ada salahnya berjaga-jaga.James kemudian mengingat perkataan amor dulu saat menemuinya.Dan semua kemungkinan masuk dalam opininya.
Apalagi parisya juga mengenal amor dan ikut dalam NCnya.

"Ini semua mulai terlihat jelas.Aku merasa kalau aku bisa menangkap jesline aku akan bisa mengetahui parisya yang sebenarnya",gumam james sambil membelas jalanan.

*
"Pfffttt hahahaha"

Suara tawa memenuhi ruangan itu.
Padahal mereka hanya menonton film tapi marko bisa tertawa kencang seperti itu.Tristan melemparnya menggunakan tasnya.

"Ssttt...kau tidak lihat kalau ini dirumah sakit",kesal tristan.Mereka sedang menonton film diruang rawat parisya.

"Padahal itu film triller,
kenapa kau sampai bisa tertawa seperti itu",bingung emely sambil memberikan tatapan aneh pada marko.Dia benar-benar tak habis pikir.

"Dasar kalian berdua.Kalian tidak meresapi filmnya makanya tidak tertawa.Bukankah adegan tadi sangat lucu.Bisa-bisanya detektif sebodoh itu.Padahal hanya menemukan bukti kecil dan sudah dengan sombongnya mengatakan kalau bisa menangkapnya.Dia tidak tahu kalau dirinya terkena jebakan yang sudah dipasang.Hahahahaha",ucap marko yang menceritakan adegan tadi sesuai versinya sendiri.Bahkan dia masih tertawa.Tristan dan emely menatap marko dengan aneh.Sebab mereka tidak merasa adegan itu lucu bahkan dilihat dari sisi manapun.Marko menyadari tatapan mereka.