026 -SWEET HUSBAND

224 20 1
                                    

Zyzy masih menatap foto yang ada di tangannya. Menghela nafasnya berat membuat teman-temannya juga merasakan kesedihan yang di rasakan zyzy.

"Zy you okey? Pernikahan lu baik-baik aja kan?" Tanya rara agak berhati-hati karena rara juga tau batasan ketika bertanya sesuatu yang sifatnya sangat pribadi.

"Huuft baik sih tapi gue gak tau sampai kapan gue bisa bertahan sama cowok yang gak mencintai gue" caca dan rara memeluk zyzy, mereka sangat tau apa yang sahabatnya rasakan saat ini.

Menikah di usia muda bukanlah hal yang mudah banyak hal yang di luar dugaan. Menyatukan dua kepala menjadi satu, menyatukan dua keluarga jadi satu, menjadikan perbedaan untuk saling memahami dan menerima bukanlah hal yang mudah apalagi berumah tangga dengan orang yang tidak di kenal sebelumnya.

"Zy lu kalo butuh apa-apa bisa chat kita-kita. Jangan ngerasa sendiri"

"Thanks ya guyss" rara semakin mengeratkan pelukannya membiarkan zyzy meluapkan semua emosinya.

"Lu mau gue anter pulang aja?"

"Gak usah bim, gue di jemput kok"

"Serius?"

"Gak papa bim gue pulang dulu ya, kalo udah ada info langsung info ke gue ya"

"Iyaa" zyzy meninggalkan teman-temannya yang masih mengobrol. Zyzy kaget saat melihat seorang laki-laki tampan sedang menatap nya dari kejauhan.

"Pak ravindra" ucapnya pelan lalu ravindra berjalan ke arah zyzy dengan senyuman yang jarang zyzy bahkan hampir tidak pernah zyzy lihat.

"Bapak ngapain kesini?"

"Jemput istri saya yang lagi ngambek" ucap ravindra membuat pipi zyzy memerah karena merasa gugup bahkan jantungnya sekarang sedang berdetak kencang.

"Issh apansih"

"Ciee maluu"

"Pak isssh udah ayo ke rumah saya laper" ucap zyzy yang mendorong pelan tubuh ravindra agar masuk ke dalam mobil.

Zyzy kaget saat melihat ravindra yang membukakan pintu mobilnya dan mempersilahkan zyzy untuk masuk ke dalam mobil.

"Tumben"

"Nanti setiap hari saya lakuin ke kamu" ucapnya lagi yang membuat zyzy semakin tersipu malu. Jantungnya berdegup kencang mungkin orang-orang bisa mendengarnya saking kencangnya.

"Pak iih masuk cepet"

"Udah gak sabar ya"

"Astagaa pak" frustasi zyzy karena kelakuan suaminya yang di luar kebiasannya. Melihat zyzy yang sudah frustasi ravindra tersenyum lalu masuk ke dalam mobil.

"Azyla..."

"Hmmm?" Ucap zyzy yang masih sibuk dengan handphonenya. Ravindra yang melihat itu mengambil handphone di tangan zyzy.

"Bisa gak kalo ngomong sama suami itu hp nya di taruh dulu?"

"Ciee suami"

"Azyla saya serius"

"Iya iya" ucap zyzy yang mulai menatap ravindra yang sedang menyetir lalu tersenyum saat melihat wajah zyzy.

"Apa sih pak malah senyum aneh banget"

"Gak, saya senyum karena liat senyuman kamu saat menatap saya"

"Issh mulai deeh. Bapak kenapa sih hari ini aneh gini" ravindra meminggirkan mobilnya lalu menatap zyzy

"Boleh saya pegang tangan kamu?" Zyzy menegang pertanyaan ravindra namun di menit berikutnya zyzy menganggukan kepalanya.

"Makasih, saya cuma gak mau kamu ngambek terus sama saya....." Ucap ravindra sambil menggenggam tangan zyzy dengan erat.

Dare And Nerd Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang