19.Meneruskan

361 33 14
                                    

Setelah kejadian yang mengaharukkan di airport akhirnya keduanya resmi berpacaran.

Mina melepaskan jeongyeon pergi untuk mengikuti lomba dengan perasaan bahagia dan menunggu jeongyeon untuk memenangkan perlombaannya dan selamat untuk pulang kembali kepelukkannya.

Walaupun terpisah dengan jarak mina dan jeongyeon terus berhubungan melalui hpnya.

Jeongyeon dan tzuyu akhirnya kembali dengan kemenangan.
Akhirnya mereka dinobatkan menjadi juara pertama, jeongyeon juara pertama akan pertarungan satu lawan satu.

Sedangkan tzuyu juara pertama lomba kata yaitu lomba yang memperagakan jurus.

Mereka saat ini sedang berjalan jalan di sungai han, tangan mereka saling berpegang erat. Senyuman mereka pun tidak lepas dari wajah mereka.

"Ayo kita duduk disana mina" ucap jeongyeon mengajak mina duduk dibangku pinggir sungai han.

Mereka berdua duduk bersebelahan, tangan mina terus memainkan jari jaeongyeon sebelah kiri sambil menyandarkan tubuhnya ditubuh jeongyeon.

Sedangkan tangan sebelah kanan jeongyeon memeluk erat pinggang mina.

"Kau tau..aku lega sekarang kita bisa saling jujur dengan perasaan kita..." ucap jeongyeon memandang kedepan.

"Iya..dan maafkan aku jeong karena selama ini tidak yakin dengan perasaan ku sendiri" ucap mina lirih.

"Aku akan selalu memaafkan mu mina, tapi kau harus yakin jika aku akan selalu ada untuk mu...dan mencintaimu" ucap jeongyeon menatap mina dalam. mereka saling berpandangan lalu bibir mereka pun menyatu dengan begitu dalam.

Mereka tersenyum saat berciuman,akhirnya ciuman mereka pun terlepas dan kembali menghadap sungai han.

"Hmm mina" ucap jeongyeon menatap kedepan.

"Kenapa jeong?" ucap mina menatap jeongyeon.

"Tentang perjodohan....apa...kau menerimanya?" ucap ragu jeongyeon. dia berharap mina menerimanya.

Mina menatap wajah jeongyeon yang cemas membuat mina tersenyum gemas.

"Aku aka-" ucap mina terputus hpnya berdering, ternyata orang tuanya menelpon. dia pun mengangkatnya.

Setelah itu mina menutup telponnya dan menatap jeongyeon.

"Malam ini kita akan makan malam dirumah ku jeong..jadi jangan talat ya..." ucap mina memegang pipi jeongyeon. Jeongyeon hanya menganggukan kepalanya dengan sedikit kecewa karena mina belum menjawab pertanyaan tentang perjodohan mereka.

"Dan nanti malam aku akan memberi mu jawaban tentang perjodohan ini jeong...." ucap mina tersenyum menatap jeongyeon.

Disisi lain jihyo dan tzuyu sedang berada di perpustakaan kota, tzuyu yang memang tidak suka membaca hanya duduk dan merebahkan kepalanya dimeja sembari menutup matanya.

Dia merasa lelah hari ini karena setelah kepulangannya dari lomba keesokkannya dia harus berlatih lagi.

Jihyo yang sedang asik mencari buku yang dicarinya sebentar menatap tzuyu, dia tersenyum melihat tzuyu lalu berjalan menghampiri tzuyu yang tertidur dengan buku di tangannya.

Jihyo mendudukan diri di bangku yang berada didepan tzuyu sambil menangkupkan kepalanya menatap tzuyu yang tertidur.

Tangan jihyo mulai mengetuk kepala tzuyu pelan dengan jari telunjuknya.

Tzuyu yang terganggu akhirnya membuka matanya dengan malas, tepat saat membuka mata didapati wajah jihyo tepat didepannya sambil tersenyum.

"Hei apa kau lelah tukang mengantuk?" ucap jihyo menatap gemas tzuyu, tzuyu hanya terkekeh tertangkap basah tertidur.

Teman Cinta✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang