Part 13

3 1 0
                                    


"sekarang lepas semua pakaian kalian"lain sambil mengeluarkan sebuah pistol dan mengarahkan ke mereka.

"ta ta tapi "

"tak ada tapi tapian sekarang atau nyawa lu pada yang gw hilangin"lian dengan sorot mata yang sangat tajam.

"ba ba baik"

Mereka melepaskan semua pakaiannya hanya menyisahkan celan dalam saja

"baik sekarang letakan pakaian kalian jadi satu"lian

"baik"

Selesai mengumpulkan jadi satu, lian pun langsung mengambil korek api yang mereka bawa.

"mau untuk ap, apa itu ko. korek api"ezy

"ya fungis korek api untuk apa, disini terasa dingin jadi gw mau bakar sesuatu kasihan kalian pasti kedinginan, berhubung hanya ada pakaian kalian jadi gw buat api unggun dari itu aja"lian menbakar pakaian mereka

Mereka hanya bisa pasrah melihat pakaian mereka terbakar di depan mata sendiri

"kalian ingin tahu gw siapa"

"......."

"baiklah gw kasih tahu gw itu pembunuh bayaran jadi sekali saja kalian mambawa nama gw siap-sipa kalian akan melihat satu-persatu keluarga kalian mati setelah semua mati giliran kalian yang akan ku bunuh" lian dengan tatapan tajam serta suara yang dingin dan aura yang mengerikan.

hal tersebut membuat mental gang ezy terguncang dan tubuh mereka tidak bisa mereka kontrol sehingga tubuh mereka bergetar hebat.

"sekarang kalian pergi lewat orang ramai terus menuju mobil lu, gw sedang berbaik hati pada lu semua kalo mood gw buruk gw pastiin lu sekarang mah tinggal sebuah bangkai tak berguna, CEPATT PERGI"lian

Sontak mereka lari terbirit-birit

"rasakan tu"

Dan gang ezy pun banyak dibircarakan oleh mahasiwa bahkan video mereka jalan hanya dengan CD tersebar di setiap prodi di universitas tersebut

Bersama reza

"woy liat video di grup kelas"azka

"video apa"reza

"liat lah makanya"azka

Mereka pun melihat video tersebut dan

Hahahhahahahhahahha

Mereka tertawa keras

"siapa yang ngelakuin itu pada mereka hahah"citra

"liat mukannya hahhahahah "viktor

"auto malu seumur idup mereka hahahha"reza

"ulah siapa tapi"citra

"siapa lagi kalo bukan lian, bukanya kalian denger sendiri kalo ia kan bales perbuatan mereka"reza

"pasti mereka ngadu ke ortu mereka"salsa

"sepertinya tidak"reza

"kok bisa, mereka lo dipermalukan di depan umun"azka

"lian pasti udah mengacam mereka, mungkin mereka pindah universitas"

Ditempat ayah lain

"adeh pasti ulah lian ini"pak satria melihat video yang telah tersebar luas

"udahlah pening mikirin tu anak"

Minggu yang di janjikan oleh teman sofia

Pangeran Dingin Untuk Sang PutriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang