Part 9

4 1 0
                                    


Jam perkuliah selesai, mahassiswa pergi meningalkan ruang perkulihaan, hal tersebut juga dilakukan lian yaitu pergi mengikutin sofia dari jarak yang aman sehingga gang sofia tidak akan menyadari. Saat ini gang sofia berada di kantin.

"bagaimana minggu depan lu pada tidur tempat gw"riska

"tidur tempat lu emang ngapain"sofia

"gini nyoka sama bokap gw pergi keluar kota jadi gw sendirian di rumah"riska

"terus kita ditempat lu mau ngapain"putri

"gimana kalo kita nonton drakor gw punya drakor baru gw jamin deh lu orang pada ketagiahan"salsa

"ide bagus tu, gw setuju"putri

"gw sih ok ok aja"sofia

"baik pokonya jam 19.00 harus udah otw ke rumah gw"riska

"ok"

Ditempat lian

Ia sedang duduk dikursi dengan makanan di mejanya dengan mengawasi setiap pergerakan orang-orang terutama disekitar sofia

"sepertinya mereka belum bergerak, tetapi banyak mata-mata yang mengawasi semoga saja itu anak buah tuan sataro"lian

"sebaiknya nanti gw tanya tuan sataro langsung"lian ia berdiri karena ingin mengikuti sofia yang pergi dari kantin namun tak sengaja menabrak seseorang

"lu punya mata gak sih, ni liat baju mahal gw kotor, pokonya lu harus ganti"

Ternyata orang yang lian tabrak merupakan mahasiswa yang terkenal dengan kesombonganya, serta memang sering membully mahasiswa lainny terutaman dari kalangan miskin. Namanya telah terkenal di seluruh univ yaitu ezy

"maa maaf saa saya ti tidak sengaja"lian

"awas kalian gw kasih pelajaran kalian, gara-gara lu sofia pergi jauh"batin lian kesal

"apa maaf lu pikir dengan maaf baju mahal gw bisah bersih apa"ezy

"ki lu ambil air cucian piring"ezy

"ok"rizki

"sa saya bisa bersihin noda dibaju kamu"lian

"gak usah manggil gw sama kata kamu jijik dengernya"ezy

"in zy air nya"rizki

"hahahah ni rasain"ezy menumpahkan air cucian piring yang kotor ke tubuh lian

Semua mahasiswa disana hanya dia karena jika ada yang membantu itu hanya akan menbuat masalah bagi mereka.

Lian hanya diam ketika tubuhnya disiram sama air kotor tesebut

"hahahahhaha rasain lu anak cupu"rizki

"enaknya kita apain lagi ni"rihco

"apa lagi kita gebukin aja biar tau rasa"ezy

"ide bagus"

Mereka pun tanpa basa basi lagi mulai memukulin lian, namun lian hanya diam tanpa merintih kesakitan hal tersebut menambah aksi berutal mereka bahakan sudah keluar darah dari sudut bibirnya, sampaii....

Datang 5 orang 3 cowok 2 cewek

"woy binatang berhenti"'

"ini bukan urusan mu reza"ezy

"ceh lu mau gw laporin ha"citra

"ceh kita cabut"ezy dkk pergi

Lian pun melihat mereka dengan tatapan membunh tatapan itu sempat dilihat oleh reza dan ia terkejut.

"tatapan itu jangan-jangan dia"batin reza

"gw bales lebih parah daripada ini"batin lian

"lu baik baik aja kan"azka

"sa saya baik baik aja terimaksih"lian

Pangeran Dingin Untuk Sang PutriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang