Waktu update:
Sabtu, 30 July 2022
＊*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚＊
Happy Reading
•
•
•
•
•
Di RS. Healthcare [10.08]
"DOKTER!! DOKTER!! TOLONG DOKTER!!" teriak Alex memanggil dokter
Tak menunggu lama, beberapa orang yang diduga suster tengah membawa brankar dorong. Alex langsung menggendong [Y/N] yang tak sadar kan diri dengan banyak darah di baju dan tubuh nya ke brankar yang sudah disediakan.
"A-ayo suster bawa dia" titah Alex
"Baik tuan" ucap suster tersebut berlari mendorong brankar tersebut disusul dengan yang lain, termasuk Alex dan mereka
"Bagaimana dia bisa begitu Bulan?" tanya Alex
"Kami gak tau bang, disaat pulang sekolah, kami berniat untuk mencari dia berpencar, karna diwaktu pembagian nomor ruang dan nomor ujian, dia gak ada" jawab Bulan
"Awalnya perasaan kami gak enak, trus setelah pulang sekolah, kami berempat mencari dia di semua ruang sekolah" ujar Intan
"Dan terakhir kami ngecek di gudang, trus saya lihat dia tergeletak berlumuran darah dalam keadaan pingsan" ujar Alice
"Lalu, kita langsung menelpon bang Alex buat ngantar dia ke rumah sakit terdekat" ujar Daisy
"Duh!! Apa yang harus gua bilang sama majikan gua ntar!!" frustasi Alex mengacak acak surai nya
"Biarkan kami semua yang menjelaskan nya!!" ujar Bulan
"Kami semua? Berarti bukan kalian berempat saja?" tanya Alex
"Bukan, masih ada empat lagi untuk penjelasan lebih lanjut, akan ku telpon mereka ntar!!" ujar Intan
Setelah berlari, akhirnya mereka sampai di ruang UGD, suster dan lainnya serta dokter yang baru tiba memasuki ruangan tersebut, disusul dengan Alex.
"Maaf tuan, anda tidak diperbolehkan untuk masuk ke dalam ruangan ini" ujar salah satu suster tak memperbolehkan yang lainnya masuk
"Uh, tapi saya memohon untuk tidak membuka topeng nya" ujar Alex
"Baiklah" ujar suster tersebut masuk dan menutup pintu
Alex dan yang lainnya duduk di kursi panjang menunggu mereka keluar secepatnya. Alex menatap ubin lantai RS dengan tatapan kosong, dia berfikir bagaimana ia akan menjelaskan semua nya ke majikan nya.
"Bang, jika soal menjelaskan ni, biar kita berdelapan saja menjelaskan nya, lagian bang Alex gak masuk dalam ni" ujar Bulan
"Ya bagaimana pun itu, gua tetap merasa bersalah, gak bisa jagain dia!!" balas Alex
"Sudahlah, Bulan, lu telpon mereka berempat, Alice dan Sisi, kalo kalian ingin tetap disini, telpon orang tua kalian, agar gak khawatir, dan gua telpon tante Yulia sama om Rio" ujar Intan
"Oke" jawab mereka langsung menjalankan perintah Intan tadi
*＊✿❀ ❀✿＊*
Di posisi Yulia dan Rio
Drrttt!! Drrttt!!
"Yul, ada telpon masuk tuh" ujar Rio mendengar suara getaran
"Tau" Yulia langsung mengambil HP nya dari saku celana
"Siapa yang nelpon?" tanya Rio
"Intan, tapi ntah kenapa tiba-tiba dia nelpon saat kek gini, biasanya kagak pernah" jawab Yulia
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret OSIS
Teen Fiction[Y/N] adalah Ketua OSIS di SMA Survior Galaxy. [Y/N] bukan sembarangan ketua OSIS, dia selalu memakai topeng setiap mau keluar rumah. Sebelum menjadi Ketua OSIS, [Y/N] selalu mendapat bully dimasa sekolah sebelum nya karena perkara wajah yang dibila...
