Waktu update:
Jum'at, 28 Oktober 2022
＊*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚＊
Happy Reading
•
•
•
•
•
Rumah Sakit Healthcare [12.00]
Kriett~
Suara engsel pintu ruangan bernomor 24 berbunyi, orang yang sedang berjaga pun menoleh ke arah pintu, begitu dengan pasien yang tadinya termenung kini penglihatannya teralihkan oleh bunyi tersebut.
"Assalamu'alaikum~" sapa Nathan
"Wa'alaikumsallan" jawab Naufal
"Cuma dua orang? Yang lain pergi ke mana?" tanya Alvin
"Gak tau" jawab Irsyad
"Kak Arsel sama bang Arlan kemana?" tanya Intan
"Katanya tadi mau beli nasi keluar" jawab Irsyad
"Tante Yulia?"
"Pergi dari sekitar jam 08.30 sampai sekarang belum balik, gak tau kemana"
"Biodata mereka ada kalian bawa?"
Suara yang selama ini mereka kenal, kini terdengar jelas ditelinga mereka. Sontak mereka menoleh kepala mereka ke arah sumber suara tersebut.
"[Y/N]? Lo udah bisa ngomong?!" tanya Intan seakan tak percaya
"Gak, yang tadi bukan gua yang ngomong_-" ujar [Y/N]
"Trus? Kalo [Y/N] yang ini apa?" tanya Alvin
"Kloning nya_-"
"Sifatnya sama sekali gak berubah dong" sahut Nathan
"Y in. Biodata mereka mana?" tanya [Y/N] mengulangi pertanyaan nya
"Dih sepupunya kesini bukannya disambut seneng malah, minta biodata langsung" ucap Bulan
"Cepat" ketus [Y/N] menekan kalimat nya
Sepertinya mood [Y/N] sedang tidak baik dan tak bisa diajak bercanda. Nathan yang tak mau ambil pusing pun segera menyerahkan biodata mereka ke [Y/N].
[Y/N] mengambil biodata tersebut kemudian membacanya perlahan dan memahami setiap data. Beriringan dengan membaca, [Y/N] juga mengingat kembali masa dulunya ia dimanfaatkan, diperbudak oleh Trio Cabe diwaktu ia masih lugu dan tak mengerti apa-apa tentang persahabatan yang sebenarnya.
'Egi? Bos Perusahaan Naomi? Ayah dari mereka? Sheilla Refania? Tidak diketahui? Apa maksud nya?' batin [Y/N] tak mengerti
'Setau gua perusahaan ini pernah muncul 2 tahun yang lalu karna kasus dengan perusahaan lain, tapi kasus apa ya?' lanjut batin [Y/N]
'Ck bunda kemana sih kok lama banget?'
Kriett~
Engsel pintu kembali berbunyi, semua yang berada di dalam ruangan pun menoleh ke arah pintu.
"Assalamu'alaikum~"
"Wa'alaikumsallan~"
"Wah pada rame nih, ada acara apa ni?" tanya Arlan
"Acara ndas mu, ruangan sepi, sunyi, senyap kek kuburan gini dibilang rame, harus periksa telinga kek nya lu, Arlan" sahut Naufal
"Dih gak asik lu_-"
"Apaan sih prenjon"
"Udah, udah, daripada gua semprot baygon ke muka kalian karna ribut mulu, mending isi perut kalian ama Nasi Padang yang udah kita beli nih" ujar Arsel sambil mengangkat kantong kresek
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret OSIS
Teen Fiction[Y/N] adalah Ketua OSIS di SMA Survior Galaxy. [Y/N] bukan sembarangan ketua OSIS, dia selalu memakai topeng setiap mau keluar rumah. Sebelum menjadi Ketua OSIS, [Y/N] selalu mendapat bully dimasa sekolah sebelum nya karena perkara wajah yang dibila...
