Lisa's Bie

Priority (END- ver 2)

"Oppa, tidak kah seharusnya kita membawa Jungkook ke rumah sakit? Keadaannya buruk sekali" ucap Jisoo setelah keluar dari kamar Jungkook

"Dia sangat keras kepala Jisoo-ya, dua hari lalu kami membawanya paksa ke rumah sakit. Dan dia malah mengamuk di rumah sakit. Untuk itu kami memutuskan melakukan rawat jalan untuknya" jelas Seokjin

"Jungkook pasti kehilangan banyak berat badannya, dia tampak kurus" ucap Jennie

Ya, ketiga member Blackpink itu datang menjenguk Jungkook. Ketiganya sudah mulai bisa berdamai, apalagi saat melihat keadaan Jungkook. Kekesalan dan kemarahan mereka meluap entah kemana, yang ada malah rasa iba melihat keadaan Jungkook yang jauh dari kata baik

Ngomong ngomong ini sudah tiga hari semenjak para member Bangtan berembug hari itu

"Lisa pulang hari ini, semoga dengan datangnya Lisa keadaan Jungkook bisa membaik" ucap Main Vocal Blackpink itu

"Semoga, chagi. Aku tak tega melihat Jungkook terus meracau dalam tidurnya, menyebut nama Lisa. Demamnya tidak mau turun, dan si bocah nakal itu terus terusan mencabut infusnya dan menolak makan serta minum obat. Dia bisa mati muda jika terus begini" kata Jimin

"Jisoo-ya, Jennie-ya, Rosé-ya terimakasih kalian sudah mau menjenguk uri maknae, dan aku sebagai leadernya meminta maaf atas perilaku anak itu. Dia sangat mencintai Lisa, tapi dia begitu bodoh untuk bersikap tegas"

"Oppa tak perlu meminta maaf begitu, ku pikir Jungkook pun sudah mendapat balasannya. Sekarang kami benar benar tak ada masalah dengannya" ungkap Jennie menepuk pelan pundak sang Leader Bangtan itu

"Ngomong-ngomong Lisa sudah dalam perjalanan kemari, kalian jangan khawatir. Anak itu sebenarnya sudah akan pulang saat Suga menghubunginya, tapi pekerjaannya belum selesai. Anak itu sudah luluh saat mendengar Jungkook sakit, tapi dia hanya mencoba membentengi dirinya sendiri jadi dia mengabaikan pesan kalian" jelas Jisoo

Para member Bangtan mengangguk mengerti "Kami mengerti" kata Taehyung

°°°°°

Ke enam pemuda dan ke tiga gadis itu tengah bersantai di dalam kamar Jungkook, beruntung ruang kamar sang Maknae cukup luas untuk menampung sembilan orang itu

"Jungkook tidur atau pingsan sebenarnya? Dari tadi dia tidak membuka matanya sama sekali" ucap Rosé

"Entah, lebih baik dia tidur seperti itu daripada meracau terus seperti pagi tadi" kata J-Hope

Cklek...

Atensi semua orang teralihkan pada suara pintu yang terbuka. Seorang gadis cantik dengan poni rata muncul dari balik pintu

"Annyeong Oppa-deul, Eonnie-deul" sapanya sedikit membungkukkan tubuh-memberi salam, ia berjalan pelan menuju gerombolan orang yang duduk selonjoran di lantai

"Lily-ya! Sudah sampai eoh" sapa Taehyung yang berada paling dekat dengan posisi maknae Blackpink itu

Lisa tersenyum tipis "Aku tadi menekan bel dan mengetuk pintu tapi tak ada yang mendengar, aku sudah mengirim pesan pada kalian tapi tidak ada yang menjawab. Untung saja aku masih ingat password dorm kalian Oppa" adunya

Para member Bangtan terkekeh "Kenapa harus membunyikan bel atau menghubungi kami, kami sudah bilang jika kau bebas keluar masuk dorm kami dongsaeng-ie"  ucap Seokjin

Lisa hanya tersenyum simpul dan mengangguk singkat. Gadis itu mengalihkan pandangannya, menatap sosok pemuda yang terbaring lemah di atas ranjangnya