Mama

10.8K 899 225
                                    

"Mama"

Lisa mengernyit, detik berikutnya jarinya kembali bergerak lincah di atas keyboard laptop

"Mama..."

"Mama..."

Gerakan jari Lisa kembali berhenti "Nying, anak siapa sih itu? Mama mama mulu" Gerutunya

Konsentrasinya yang sedang fokus menyusun kata demi kata untuk skripsinya kini buyar seketika

"Mamaa~" Kali ini suara panggilan penuh semangat itu berubah menjadi rengekan

Lisa mengalihkan pandangannya dari layar laptop, mendongak menatap ke sekeliling

"Gk ada yang bawa anak kecil kok" Bingungnya setelah menatap area food court tempatnya makan sambil ngerjain skripsi

"Mamaaa~ Lila disiniiii~"

Lisa menunduk saat merasakan ujung bajunya ditarik tarik

"Loh? Adek siapa?" Bingung Lisa menatap anak kecil perempuan cantik itu

"Mama, ini Lila" Jawab anak itu dengan senyum merekah

Lisa menggaruk pelipisnya bingung "Anu dek..."

"Adek kayaknya salah orang deh, kakak bukan mamanya adek" Jelas Lisa mencondongkan tubuhnya ke anak itu

"Mama, bukan kakak! Ini kan Mamanya Lila!" Kekeh anak itu dengan bibir mengerucut imut

"Bukan... Ini kak Lisa, bukan mamanya Lila" Bantah Lisa

"Mama Lisa mamanya Lila! Namanya saja hampir sama" Anak itu spontan memeluk perut Lisa

Tak bisa menolak, tubuh Lisa menegang kaku membiarkan anak itu memeluk dirinya

"Mama kenapa tidak pernah datangi Lila? Lila nakal ya? Kalau iya, Lila minta maaf ya Mama? Lila ingin bersama mama" Lirih anak itu

"Dibilangin kakak bukan mamanya kamu. Kamu kepisah sama orang tua kamu ya? Ayo deh kakak bantu cari" Ajak Lisa

Anak itu menggeleng geleng, gk lama isakan anak itu terdengar

Lisa seketika melotot "Loh loh loh, adek kok nangis?"

Dengan panik Lisa narik pundak anak yang lagi nyembunyiin wajah diperutnya itu

Basah. Sembab. Penuh air mata.

"Aduh dek, jangan nangis dong. Beli ice cream aja yuk? Cup cup cup" Lisa mengusap air mata Lila, berusaha menghentikan tangisnya

"M-mama benci Lila ya hiks?" Isak anak itu

"Jangan nangis dong, ayo kakak beliin ice cream. Atau mau donat? Kue? Perme—"

"Mama tidak sayang Lila huweeeee"

Tangisan anak itu semakin menjadi, Lisa menggaruk belakang lehernya bingung

"Mbk, turuti aja mau anaknya. Kasihan nangis sesenggukan gitu" Tegur ibu ibu yang lewat

Lisa menggeleng panik "I-ini b-bukan ana—"

"Jangan jahat jahat sama anak sendiri, mbk" Saut sinis mbak mbak meja ujung

"Iya mbk, lagian ini tempat umum loh. Mengganggu pengunjung lain kalau anaknya dibiarin nangis terus" Tegur mas mas waiters

Lisa meneguk ludahnya kasar, dia keringat dingin sekarang. Gimana enggak? Semua pandangan mata tertuju ke dia

Berasa jadi ibu tiri jahat dia tuh sekarang huhu

Lisa langsung berdiri aja dan membungkuk berkali-kali

Lisa's BieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang