Lisa's Bie

Om, I love u

"APA?!"

"Gk ada penolakan ya princess"

"Tapi Pah! Kenapa harus nitipin aku ke orang asing? Aku gk papa kok sendirian di rumah" Protes Lisa, kakinya menghentak hentak di lantai tanda tak terima

"Papa sama Mama yang gk tega kalo kamu sendirian di rumah" Saut Mama Miho

"Kamu tenang aja Princess, Papa udah kenal lama sama orang ini. Dia gk akan macem macem, dia pasti akan jaga kamu dengan baik. Papa percaya sama dia" Lanjut Papa Changho

"Ihh gk mau Pah, masak Lisa hidup 1 taun bareng orang asing sih?" Rengeknya

"Ya nanti kenalan, biar gk jadi orang asing" Saut Papa Changho

"Lisa ikut kalian aja deh ke Milan" Bujuk Lisa

Mama Miho menggeleng tegas "Kamu udah kelas 3 sayang, cuma tinggal 1 tahun lagi juga udah lulus. Gk baik pindah pindah sekolah"

"Nah bener tuh kata Mama, nanti setelah kamu lulus SMA terserah deh kamu mau gimana. Nyusul Papa Mama kuliah di Milan boleh, atau mau kuliah di Amerika- Australia- London- atau tetep disini juga boleh. Bebass" Imbuh Papa Changho

"Tapi Pa—"

"Gk ada tapi tapian Princess, cepet siapin barang barang kamu sana"

"Mah~" Rengeknya

Miho menggeleng "Patuh sama ucapan Papa, cepet beres beres sayang. Papa sama Mama anter kamu sekalian ke bandara juga, oke?"

Lisa tak menjawab, kakinya menghentak kesal sebelum beranjak menuju kamarnya

•••

"Penthouse?"

Papa Changho mengangguk "Dia tinggal sendiri, jadi lebih efisien tinggal di apartemen atau penthouse. Lagipula deket juga sama kantor dia" Jelasnya

"What?!!"

"Berarti Lisa cuma tinggal berdua sama orang itu dong Pah? Mana orangnya laki laki, Papa serius?!"

"Duarius"

Cklekk

"Silahkan masuk"

Mulut Lisa menganga lebar menatap persepsi manusia yang bukain pintu

"Tipe gue banget" Gumamnya tanpa sadar

Matanya terus menatap lekat laki laki matang berkemeja hitam itu

"Sayang, ayo masuk" Ajak Miho menyeret putrinya yang masih melongo itu

"Anda tenang saja, putri anda aman berada dibawah pengawasan saya"