Belanja

174 14 2
                                    

Naruto©️Masahi Kishimoto

Story©️NanaRuna

Maaf ya lama update, author sedang dalam fase refreshing setelah jalanin kuliah semster 2 ini, ujian semester sempat bikin author burn out dan kena mental. Tapi Puji Tuhan selalu diberi kelancaran dan ketenangan. Semoga di semester berikutnya author dikuatkan terus ya. Dengan begitu thor bisa terus lanjutin nih cerita.

Warning :

slow-pacing story, typo bertebaran, femsasu, OOC

Selamat Membaca!

.

.

.

.

.

Pagi hari yang cerah. Langit diatas tampak biru. Musim dingin sudah mereda. Sasuke saat ini tengah menatap langit-langit melalui jendela kamar. Hari ini hari libur, jadi pemuda yang sedang tertidur itu belum bangun karena ingin menikmati hari ini dengan tidur sampai siang. Ya itu sih yang agendanya Naruto. Berbeda dengan Sasuke yang sudah bangun sejak pukul 6 pagi.

Kalau boleh jujur, Sasuke sedang memikirkan sesuatu. Gadis itu semalam tidak bisa tidur dengan nyenyak. Ini akibat ungkapan cinta mendadak semalam. Dadanya masih berdebar-debar dan pipi terasa hangat. Sasuke mencubit-cubit pipinya sendiri, masih tidak menyangka kalau sekarang Naruto membalas cintanya.

Seperti sebuah mimpi, Sasuke merasa ingin terbang ke angkasa. Manik onyx memperhatikan wajah tenang pemuda tersebut. Bisakah dia menyebutnya kekasih sekarang? Mereka jadian kan semalam?

"Ungg Saske~...."

"??"

Tangan Naruto meraba-raba sampingnya, seperti sedang mencari keberadaan Sasuke disana. Sasuke terekeh, dia pun mendekat ke sampingnya dan meraih tangan pemuda itu. Seketika kelopak mata itu terbuka, mata biru safir menyambutnya.

"Sas~sini~~!" katanya.

"Kenapa?" Sasuke naik ke kasur lagi dan tiba-tiba dirinya ditarik. Naruto memeluk pinggangnya dari belakang.

"Tidur lagi Sas~!" rengeknya manja dengan mata masih dipejamkan.

Sasuke menghela nafas, dasar bayi besar. Semalam juga dia seperti ini, Naruto tidur dengan menjadikan Sasuke gulingnya. Agak menyebalkan tapi mau gimana lagi, melihat wajah tenang Naruto saat tidur membuat Sasuke tidak tega untuk membangunkannya.

"Sasu~!"

"Hn?"

"Cium aku lagi dong~!"

Sasuke mendecih.

"Tidur bareng lagi yu~!"

PLTAK!

Sasuke menjitak dahinya sampai dia pun terbangun. Naruto merintih kesakitan, "Aduh pagi-pagi udah main pukul aja, sakit tauk!!"

"Kalau ngomong yang bener, bodoh!! Ambigu sekali!" cetus Sasuke dengan pipi merona.

"Ck, aku kan cuman pengen tidur sama kamu lagi. Enak tauk dijadiin guling, sambil cium-ciumin jidat kamu itu hihi!"

Wajah gadis itu sudah merah, semerah tomat. Hantu kok tersipu malu ya? Benar-benar memalukan.

"Kau tidak sarapan?"

𝗚𝗵𝗼𝘀𝘁 𝗼𝗳 𝗬𝗼𝘂 || NaruFemSasu [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang