Tak terasa 2 tahun berlalu begitu cepat dan hari ini hari kelulusan Dira. Selama Dira di Jerman ia tak pernah sekalipun berkomunikasi dengan Antara, ia mengganti nomornya dan mencoba menyibukkan diri disana. Dira hanya berkomunikasi dengan sahabatnya Nadi itu pun dengan syarat Nadi tak memperbolehkan siapapun tau ia di Jerman.
Selama 2 tahun juga Dira mecoba berbinis, ia berhasil mendirikan beberapa cafe diusia mudanya. Usahanya untuk melupakan Antara sepertinya berhasil kali ini.
“Selamat sayang kamu akhirnya lulus.” Nita memberikan buket coklat kepada Dira.
“Makasih mah, mama tau aja Dira suka coklat.” Dira tersenyum saat sambil menerima buket coklat dari Nita.
“Besok kita pulang ya sayang, kamu gak kangen Indonesia apa?” bujuk Hadi.
“Iya pah kita pulang, Dira kangen banget sama kasur Dira yang di Indo.”
“Kamu ini yang dikangenin malah kasur.” ujar Nita.
“Yauda ayo kita kerumah opa sama oma biar siap-siap buat pulang ke Indo besok.”
****
Saat ini Antara sedang duduk dimeja kerjanya, ia bekerja dibidang property dan menjadi CEO diperusahaannya sendiri, Antara sukses tanpa bantuan orang tuanya.
Antara saat ini berusaha untuk meyakinkan orang tuanya agar tidak menikahkan ia dengan anak teman papanya itu. Antara akan membayar semua denda atau hutang orang tuanya berapapun karna keputusannya.
Hari Antara akan menemui orang tuanya setelah 2 tahun tak bertemu. Selama di London ia hanya menelpon mamanya atau vc saja. Ia akan pulang ketika ia sukses dan membuktikan bahwa ia bisa tanpa orang tuanya.
Soal Dira, Antara sudah berusaha menelpon atau pun mengchat Dira berkali-kali, bahkan saat bertanya ke Nadi sekalipun ia hanya mendapat jawaban “Gw gak tau Dira dimana kak.”. Sepertinya Dira juga kabur tapi kemana?
“Assalamualaikum.” Antara mengucap salam saat masuk kedalam rumahnya.
“Waalaikummussalam, akhirnya kamu pulang juga sayang.” Syifa memeluk putra sulungnya itu.
“Antara kangen sama mama.” Antara berucap didalam pelukkan sang mama.
“Tau rumah lo kak.” Arta menghampiri sambil memeluk kakaknya itu.
“Tau cuman gak mau tau.” Jawab Antara dan membalas pelukkan adiknya itu.
“Assalamualaikum.” Angga masuk kedalam rumahnya, ia melihat anak sulungnya ternyata sudah pulang.
“Waalaikummussalam.” Jawab mereka bertiga kompak
“Udah pulang kamu, gimana keadaan kamu sehat-sehat aja kan.” Tanya Angga pada Antara.
“Alhamdulillah sehat pah.” Antara pun beranjak dan mencium tangan Angga.
“Ayo kita makan dulu baru kita sambung ceritanya nanti.” Ajak Syifa.
Setelah acara makan selesai keluarga Antara pun kumpul diruang tamu sambil berbincang-bincang.
“Kamu selama tiga hari disini terus ya nak, papa pingin ngabisin waktu bareng kamu.” Ujar Angga pada Antara.
“Iya pah, Antara juga bakal netep di Indonesia kok.” Jawab Antara.
“Mah pah Antara izin keluar ya, mau liat Indonesia udah kayak gimana.” Lanjutnya lagi.
“Iya sayang kamu hati-hati dijalan.” Antara pun menyalimi orang tuanya dan pergi.
Hai semua, author kembali setelah setahun menghilang.
Ada yang masih inget gak cerita author ini?
Semoga masih suka ya :)
![](https://img.wattpad.com/cover/296971580-288-k294812.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Return (Syaqeel)
Fiksi RemajaDira, terimakasih. Sama-sama Kak :) Ikuti terus cerita author ya <3 Follow author untuk dapat notifikasi terbaru Terima kasih semua :)