Benar saja, haruto mengajak jeongwoo keluar untuk jalan jalan. Tapi setelah selesai belajar, dan jeongwoo setuju.
Setelah selesai mengajari jeongwoo, haruto membawa jeongwoo kesebuah taman bermain. Jeongwoo benar benar senang hari ini, ia tidak menyangka kalau guru nya ini mengerti keinginan nya.
" Kok lo tau sih kalo gue pen bet kesini ".
" Ya karena kamu masih bocah ".
" Bocah kata lo, gue udah gede woy ".
" Gak ".
" Serah lo deh, gue pen naik wahana itu. Lo ikut ga ".
" Ga, saya disini aja ".
" Ah ga asik bet sih lo, kalo lo mau ikut wahana itu. Ntar lo gue traktir chiki ".
" Saya gasuka chiki ".
" Ck ck ck.. manusia aneh, yaudah gue mo naik sendiri aja ". Jeongwoo sudah berada di depan penjual tiket nya.
" Untuk satu orang atau dua orang ".
" Dua ka ". Suara seseorang dari belakang.
" Eh, satu doang gue naik nya sendiri ".
" Gue yang traktir ". Jeongwoo langsung menerka siapa orang di balik masker hitam nya ini.
" Jake ". Dan laki laki itu mengangguk kemudian melepaskan masker miliknya.
" Kok lo bisa ada di sini sih ".
" Kebetulan gue sama sepupu sepupu gue main kesini, Tapi mereka ga ada yang mau naik wahana ini ".
" Kirain lo sendirian aja ".
" Ini tiket nya, untuk dua orang ka ".
" Eh iya Makasih ".
" Sama sama ".
" Woo, kok lo gamau gue ajak ketemuan ".
" Oh itu, sebenernya sih gue mau aja. Cuma ya gue di culik buat belajar ".
" Belajar ".
" Hmm, itu guru privat gue. Dia ngajarin gue Matematika sama bahasa inggris ". Jeongwoo melihat wajah haruto yang benar benar datar. Ada apa dengan nya pikir jeongwoo.
" Yang itu ".
" Hmm, karena gue udah selesai belajar. Jadi gue di ajak jalan jalan biar ga stres katanya ".
" Bagus sih, cuma. Gue merasa ada aura aneh yang di kasih buat gue woo ".
" Udah biarin aja, dia emang gitu orang nya. Yok naik ".
" Ayo ". Mereka berdua pun menaiki wahana mengerikan itu. Di jamin jika saja haruto ikut pasti dia akan muntah dan pusing berkepanjangan. Karena ia sangat takut ketinggian.
" Park jeongwoo.. ". Ucap haruto marah. Entahlah ia juga bingung kenapa ia harus marah. Haruto, menunggu jeongwoo di kursi dekat penjual ice cream. Ia sudah menghabiskan dua buah ice cream dan jeongwoo masih belum kembali. Ia juga sudah menghubungi anak itu, tapi ia bilang ingin menaiki wahana wahana lain nya bersama teman nya.
" Heuh teman, teman macam apa yang melihat dengan penuh damba ". Haruto melahap habis ice cream milik nya. Hingga ia tidak sadar kalau jeongwoo sudah berdiri di samping nya.
" Kalau belum kembali, lebih baik pulang aja ". Haruto sudah ingin berdiri namun di tahan oleh jeongwoo dan membuat haruto terkejut.
" Ngapain pulang ".
" Jeongwoo ".
" Ngapain pulang, kan lo belom main apa apa disini ".
" Saya udah ga mood ".
KAMU SEDANG MEMBACA
Mas Haru { HAJEONGWOO } HIATUS
De Todo" Kok Lo malah merem. keenakan ?? ". Jeongwoo " Itu, saya gamau liat mata kamu ". Haruto " Mata gue apa paha gue nih ". Jeongwoo Kali ini, datang sebuah kisah anak remaja yang di paksa untuk di atur seorang guru tampan. Guru itu bernama Watanabe Har...
