09 - Wine

577 69 30
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

Taehyung baru pulang hampir tengah malam, ia pergi ke kamar Nara dan mengecek anaknya, lalu ke kamar Yuna memastikan keponakannya juga sudah tidur.

Setelahnya ia baru masuk ke kamarnya dan Perth lalu membangunkan Perth yang gelisah dalam tidurnya, anak itu masih kerap bermimpi buruk semenjak kejadian Namjoon kecelakaan.

"Hey." Sapa lembut Taehyung lalu Perth yang membuka matanya pun segera memeluk kekasihnya. Tae mengelus sayang punggung Perth.

"Kamu masih sering bermimpi buruk ternyata." Ucap Taehyung.
"Aku membenci hari itu, melihat kak Nam menabrakkan dirinya pada mobil yang melaju." Perth juga trauma. Taehyung menciumi puncak kepala kesayangannya.

Taehyung kini bersandar di tepi ranjang dengan Perth yang bersandar didadanya.
"Kak Nam mau tinggal di Apartemen lamanya, hanya kak Jungkook belum memberikan izin." Perth bercerita pada suaminya tentang Namjoon, anak itu selalu melaporkan apapun yang Namjoon lakukan tiap harinya pada Taehyung, meski tidak semua hal diceritakan, hanya saja agar Taehyung tahu dan memastikan semua baik-baik saja.

"Aku yakin Jungkook akan mengizinkannya." Ucap Taehyung memainkan jemari Perth untuk ia genggam.
"Kenapa?" Tanya Perth yang heran jika sampai Jungkook izinkan. Itu artinya Namjoon akan sering bertemu Yoongi pemilik Apartemen itu.
"Jimin bilang sudah saatnya kita membiarkan Kim Namjoon mulai menghadapi dunia lagi, selama ini demi dirinya kita sudah mengekangnya." Ucap Taehyung dipahami Perth.

Menyembunyikan semua info tentang Namjoon dari Min Yoongi yang tidak pernah berhenti mencarinya. Meski pria Min itu akhirnya bertunangan, semua orang tahu itu hanyalah bisnis.

"Tapi aku takut jika kak Nam akan mulai mendapatkan ingatannya saat bersama Yoongi." Perth dan rasa traumanya yang berharap Namjoon tidak akan mendapatkan ingatannya. Well bukan hanya Perth yang berharap demikian.
"Itu diluar kendali kita sayang, asal kita tetap disisinya jikapun ingatannya mulai kembali. Kita akan tetap ada untuknya." Ucap Taehyung diangguki Perth.

...

Jungkook mengetuk pintu kamar Yuna.
"Masuk saja." Ucap Yuna. Jungkook membuka pintu dan melihat Yuna sedang menata Rak buku.
"Apa yang sedang anak daddy lakukan?" Tanya Jungkook lalu duduk di Ranjang Yuna.
"Menata Rak buku, Nara membuat susunan bukunya berantakan." Ucap Yuna membuat Jungkook hanya tersenyum.

"Yuna, papa Namjoonmu meminta izin untuk tinggal di Apartemen lamanya, tapi Daddy belum menjawab, Daddy pikir kamu yang harus memberikan izin." Ucap Jungkook membuat Yuna terdiam. Ia meletakkan bukunya lalu berbalik pada Jungkook.

"Kenapa harus minta izin Yuna? Ini kan Rumah Daddy." Ucap Yuna yang meski tidak memperlihatkan perasaannya, Jungkook tahu gadis kecil itu sedih.

"Daddy akan mengizinkannya jika kamu juga mengizinkannya." Ucap Jungkook membuat Yuna berjalan kearahnya minta dipeluk.
"Papa lebih memilih meninggalkan Yuna demi Yoongi kan. Izinkan saja, Yuna terbiasa diabaikan." Ucap gadis itu menyakiti hati Jungkook sekali.

Devastated (Yoonnam) - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang