Sejak Yachi Hitoka datang ke rumah keluarga Tsukishima tempo hari karena ada tugas kerja kelompok bersama Kei, setiap ada kesempatan Akiteru menanyakan perihal gadis itu. Seperti ...
"Kau menyukai Hitoka, ya?"
"Kei. Kau dan Hitoka pacaran secara diam-diam?"
"Apa kau dan Hitoka pernah melakukan hal yang lebih? Maksudku menciumnya."
Sebenarnya banyak yang Akiteru tanyakan kepada Kei perihal Hitoka.
Namun Tsukishima Kei hanya menjawab.
"Tidak."
Satu kata yang mewakili perasaannya.
Menyukai Hitoka? Tentu saja tidak.
Pacaran dengan Hitoka? Oh, itu terdengar buruk.
Berciuman dengan Hitoka? Oh shit! Itu terdengar sangat sangat sangat buruk!
Membayangkannya saja nyaris membuat otak Tsukishima terasa berat.
"Kau mau ke mana Kei?" tanya Akiteru sambil mengunyah permen karet, kedua matanya masih fokus menghadap laptop. Ia tengah sibuk dengan tugas kuliahnya.
Belum sempat Tsukishima menjawab, Akiteru malah bertanya lagi.
"Kencan dengan Hitoka?"
"Kau," akhirnya Tsukishima bisa menjawab, "Menganggu."
Setelah berkata demikian Tsukishima pergi dari ruang tamu, meninggalkan rumah.
Sesuai rencana hari ini ia akan ke kedai es krim yang pernah ia kunjungi bersama Hitoka kala pertama kali mereka mengerjakan tugas.
Bukan untuk kencan seperti yang ditanyakan Akiteru, mereka hanya sekadar mengerjakan tugas kelompok sambil membeli es krim kesukaan mereka.
"Yah, hanya tentang persahabatan," ucap Hitoka, "Kemarin malam aku sudah membuatnya sedikit, jadi hari ini tinggal menambahkan ide dari Tsukishima saja."
"Hm, bagus," kata Tsukishima lalu menjilat es krim rasa stroberi. "Serahkan buku itu kepadaku, aku ingin membacanya."
"Baiklah."
Hitoka memberikan buku catatan miliknya kepada Tsukishima. Hanya 2 menit Tsukishima sudah selesai membaca tulisan yang ada di kertas buku tersebut.
"Aku akan melanjutkannya sampai tamat."
Kedua mata bulat Hitoka berbinar senang, "Sungguh?"
"Hm."
"Mohon bantuannya, Tsukishima."
Tsukishima hanya menganggukkan kepala pelan. Ia mulai menulis dibuku catatan tersebut. Yachi memandang wajah lelaki berkulit pucat, air mukanya terlihat sangat serius, buktinya kadangkala dahi Tsukishima mengerut, sibuk berpikir.
Yachi Hitoka tak dapat menahan senyumannya. Tak apa, mari tersenyum karena wajah serius Tsukishima Kei. Kadang hal kecil seperti ini bisa membuat kita bahagia. Benar, bukan?
Apalagi untuk orang seperti Hitoka yang jatuh cinta pertama kali. Jatuh cinta kepada lelaki bernama Kei pula. Sungguh aneh tetapi nyata. Interaksi mereka terlampau jarang, saking jarangnya barangkali Tsukishima tak ingat kejadian kala Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah.
Ya, jika begini Hitoka merasa rendah diri.
"Mengapa tersenyum?"
Dua kata pertanyaan dari belah bibir Kei membuat Hitoka terkejut dan menyirnakan senyuman dikedua sudut bibirnya.
"A-a, ti-tidak apa-apa, hehe."
Tsukishima mendengus kasar kemudian berkata, "Aneh."
Hitoka merutuki dirinya di dalam hati. Aishh! Betapa bodohnya aku! Ketahuan tersenyum oleh Tsukishima.
Tsukishima menyelesaikan kegiatan menulisnya 20 menit kemudian.
"Endingnya mereka tetap bersahabat selamanya."
Hitoka mengangguk antusias, "Oke, ini sudah cukup kok. Aku akan membacanya di rumah kalau saja ada yang kurang."
"Ya."
Setelah berkata demikian, Tsukishima berdiri lalu melangkahkan kedua kakinya menuju kedai es krim. Ia membeli 2 es krim, 1 rasa cokelat dan 1 lagi rasa stroberi.
Tsukishima menempelkan es krim rasa cokelat yang masih terbungkus dengan kemasan ke pipi berisi Hitoka seraya berkata, "Untukmu."
Hitoka yang sempat termenung tentu saja terkejut. Oh, hari ini dia sudah 2 kali terkejut dan penyebabnya adalah Tsukishima.
Hitoka memandang bingung Tsukishima sedangkan lelaki itu menggerakkan es krim yang ada di tangannya, "Ambillah."
Hitoka mengambil es krim rasa cokelat dari tangan Tsukishima lalu berkata, "Terima kasih."
"Hm," balas Tsukishima seraya membuka bungkus es krim rasa stroberi dan menjilatnya.
"Setelah menikmati sampai habis es krim ini, kita pulang. Lagian ini sudah sore."
Hitoka mengangguk, "Iya."
Bolehkah Hitoka berharap waktu berjalan dengan lambat kali ini saja?
Ia ingin berlama-lama bersama Kei.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
You (TsukiYachi)
FanfictionIni hanya tentang seorang gadis bernama Yachi Hitoka yang jatuh cinta dengan seorang lelaki yang menjadi teman sekelasnya, Tsukishima Kei.