[2]

1.3K 134 0
                                    

Semuanya berjalan lancar, y/nmenyembunyikan wajah nya dengan sangat baik hingga tidak ada yang mengenali nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semuanya berjalan lancar, y/n
menyembunyikan wajah nya dengan sangat baik hingga tidak ada yang mengenali nya.

Sesampainya di Praha, republic ceko.

Y/n kembali di telfon oleh nick fury, dengan cepat y/n pun mengangkat panggilan telfon itu.

In call

Damn man
"Ka--"

Y/n
"Blablablablabla, good bye"

Pipp....
Call end...

"Mamam tuh" y/n dengan senang berjalan keluar setelah puas membuat nick fury kesal.

Y/n berjalan-jalan sambil sesekali bersenandung kecil tapi semua itu terhenti saat peter tiba-tiba saja turun tepat di depan matanya dari atas atas bangunan.

"Fuc--" makian y/n terhenti saat peter dengan cepat membekap mulutnya.

"Scusi" ucap peter sambil tersenyum ke arah sepasang paruh baya yang sempat melirik ke arah y/n dan peter.

"Huummm!" Kesal y/n masih dengan mulut yang di bekap.

"Oh, I'm sorry" ucap peter dengan cepat melepaskan tangan nya yang membekap mulut y/n.

"Don't touch me" ucap y/n dingin membuat peter yang sempat ingin membuat nya pingsan berhenti seketika.

Peter memakai kacamata yang dia dapat dari nick fury.

"Don't you ever dare to read my identity to" ucap y/n mengintimidasi lalu setelah itu langsung berjalan pergi meninggalkan peter yang masih kebingungan.

***

Saat di pertengahan jalan menuju opera y/n secara tidak sengaja berpapasan dengan peter.

"Y/n?"

"Bagaimana kau tau nama ku?" Tanya y/n menatap ke arah peter tajam.

"Nick fury yang memberi tahuku" jawab peter cepat.

"Oh okay" balas y/n yang kini tampak lebih santai.

"Kau harus ikut dengan ku" ucap peter tiba-tiba, tanpa mendengar jawaban dari y/n peter langsung saja menarik y/n.

Dan sekarang...y/n di tinggalkan di bawah bangunan yang di atas nya terdapat peter yang sedang memantau ke adaan sekitar.

Karna bosan y/n pun naik ke atas kincir ria.

Duk,duk,duk,duk!

tiba-tiba saja muncul lava dari bawah tanah, semua orang berlarian kabur kecuali y/n, betty, dan ned yang kebetulan juga naik kincir ria.

"Can somebody help us?!!" Pekik ned meminta tolong.

Y/n melihat ke atas, di atas nya terdapat ned dan betty.

Y/n membuat diri nya terbang lalu dengan kuat dia mengangkat tempat duduk Carousel yang terdapat ned dan betty.

Ned dan betty yang merasa aneh pun langsung melihat ke arah bawah, mereka tidak melihat apapun. Ya bagaimana mereka bisa melihat y/n? Sedangkan y/n aja lagi ngangkat kursi yang di tempatin sama ned dan betty.

Setelah selesai menaruh ned dan betty di tempat yang aman y/n pun dengan cepat melakukan teleport ke atas atap.

Entah kenapa setelah pergi ke Venesia, y/n jadi suka naik ke atas atap.

Y/n pov

Aku mengeluarkan kacamata pemberian mr stark lalu memakai nya, kacamata ini mirip dengan milik peter tapi yang ini milik mr stark yang asli.

Yah...bukan berarti yang punya peter palsu tapi, yang milik ku bisa di bilang yang sering di pakai oleh mr stark atau bisa di bilang ini memang mr stark buatkan khusus untuk ku dan aku adalah penerus asli dari iron man.

Fyi : kalau edith lagi ngomong itu tulisan nya miring ya contoh = """

"Ms y/n, seseorang telah melakukan penerobosan pada sistem edith"

"Ikuti dulu kemauan mereka edith"

"Yes ms y/n"

"Dan berhentilah memanggil ku ms y/n, cukup panggil aku y/n"

"Ok"

"Kalau gitu ayo kita balik ke kamar" ucap ku lalu setelah itu teleport langsung ke kamar.

***

Tok,tok,tok...

Cklekk....

"Kenapa?" Tanya ku saat melihat peter datang dengan mengunakan kostum berwarna hitam di depan jendela kamar.

"This is crazy" ucap peter setengah-setengah.

"Apa yang gila?" Tanya ku greget.

"I'm spiderman" jawab peter.

"Aku tau" balas ku kesal.

"Bagaiman--"

"Kamu pakai baju itu dan sekarang pake nanya lagi" sela ku gemas.

"Ahaha, you right. Tapi denger dulu, aku gak tau kenapa mau ngasih tau kamu tentang ini tapi mysterio menipu kita semua" jelas peter.

"Oke, dan kau salah satu orang yang tertipu? Benarkan?" tanya ku tepat sasaran.

"Yeah, kalau gitu aku pergi dulu" pamit peter tapi tiba-tiba saja dia berhenti.

"Kenapa?"

"Kau tidak terluka kan?" Tanya peter, suaranya terdengar khawatir.

"Yeah, I'm fine don't worry" jawab ku lalu langsung menyuruh nya untuk segera pergi.

Setelah beberapa menit kepergian peter muncul pesawat dari kejauhan yang mendarat tepat di atas atap bangunan.

"Now what..."

Who are you? || YOU X PETER PARKERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang