2

2.3K 200 3
                                    

Pagi-pagi kelas XII-IPS3 sudah ribut masalah kemah tahunan, pasalnya tahun ini kepala sekolah akan mengundang beberapa siswa kelas 12 untuk menjadi panitia kemah berbeda dengan kemah tahun sebelumnya.

"Tumben banget kelas 12 bisa ikut ya" ucap Olla

"Mungkin karna kelas 10 tahun sekarang banyak banget jadi OSIS kewalahan kalo ngak di bantu kelas 12" balas lulu

"Nah bisa jadi itu, semoga aja kita kepilih jadi bisa ngawasin Christy"

"Si nggak bisa jauh² dari kembarannya yagesya" ucap Adel

"Kemarin ngak ada masalah kan?" tanya Mira

"Ngak ada, tenang aja nyokap gue ngak pulang semalam"

"Eh zee cafe shakis Lo gimana sekarang? Makin rame ya"

"Iya lumayan lah makin kesini makin rame"

Tahun lalu zee memulai usaha kecil-kecilan  dengan membuka cafe bernama shakis, singkatan dari (Shaka Oais) yg tidak jauh dari sekolah, zee sengaja membuka cafe tersebut untuk berjaga-jaga bila sewaktu waktu kalau papanya menarik semua uangnya ia masi mempunyai simpanan.

Hasil penjualan di cafe, Zee menyimpannya di ATM baru yg khusus untuk tabungan masa depannya, sampai saat ini orangtuanya tidak ada yg mengatahui zee mempunyai usaha sendiri.

"Tes tes tes 1 2 3"

"Untuk seluruh murid kelas 10 sampai 12 segera berkumpul di lapangan ada informasi penting yg harus kepala sekolah sampaikan, terima kasih"

Satu persatu orang-orang berdatangan kelapangan, zee dkk memilih berdiri di barisan paling belakang.

"Gue pendek pasti di suruh kedepan woy" ketus Olla

"Ini bukan upacara tenang aja"

"Eh zee itu Christy sama siapa?"

"Paling si Jessie"

"Ngak zee bukan jessie itu"

Zee melihat kearah Christy yg sedang asik mengobrol dengan teman sekelasnya.

"Oh si chika itu mah"

"Murid baru?" tanya Mira

"Bukan, dia mah jarang keluar kelas jadi lo pada kaga akan tau"

"Oh gitu kirain murid baru"

"Selamat pagi murid-murid yg bapa cintai dan bapa sayangi. Acara kemah tahun ini akan berbeda dengan kemah tahun² sebelumnya, kelas 10 dan 11 wajib mengikuti kemah ini, kelas 12 hanya beberapa orang saja yg akan menjadi panitia membantu OSIS. Untuk anak kelas 12 yg bapa panggil mohon untuk tetap berada di barisan dan untuk yg namanya tidak disebut bole kembali ke kelasnya masing-masing" kepala sekolah membuka kertas, "Malik Abraham, Azizi Shaka Oais, Arya Pratama, Amira Alasha, febriolla Pradiska, Lulu Salsabila Alaska, Cornelia Alkarin , Fiony Alveria, Reva Adel Alaska, Flora Khanza Alkarin, Gita Sekar, dan Panji Permana"

Mendengar namanya disebut secara spontan Zee  memukul pundak Olla" 2 hari ngak belajar"

"Seneng kan lu"

"Oh jelas"

"Acara akan di selenggarakan hari Jum'at tempatnya di Lembang Bandung, disana akan di bagi menjadi beberapa kelompok. kelas 10 dan 11 akan di campur, tidak boleh satu kelompok dengan teman seangkatan" kepala sekolah mengambil selembar kertas yang berbeda, " Kelompoknya akan bapa tempel di Mading sekolah, setiap kelompok akan ada 2 Kaka pembina. Sekarang kalian boleh kembali ke kelas masing-masing terimakasih"

•••

Christy bergegas ke kantin menyusul zee, hari ini ia akan ikut bergabung di jam istirahat .

Dandelions [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang