Mr Arrogant

2.2K 198 28
                                    

Sombong, menurut Jisung semua orang itu sombong termasuk dirinya. Saat seseorang terlalu percaya diri secara berlebihan maka hal itu bisa disebut sombong dan Jisung juga memiliki hal seperti itu. Ketika seseorang terlalu meremehkan orang lain itu juga termasuk sombong.

Jisung sendiri sudah bertemu banyak orang sombong dan dirinya semakin yakin bahwa seluruh orang di dunia ini memiliki kesombongan. Meskipun kesombongan orang itu beragam, seperti ada yang sombong karena dia memiliki otak yang cerdas, ada yang sombong karena kecantikan, ada yang sombong karena kekayaan dan lainnya.

Tapi Jisung belum pernah bertemu dengan orang yang mengambil semua sifat kesombongan dan sekarang dia bertemu dengan orang yang mengambil segala kesombongan dari uang, wajah, otak, nasib dan dia adalah Na Jaemin.

Menurut analisis Jisung, Na Jaemin termasuk seorang pemuda sombong bahkan setiap berucap pasti ada kesombongan didalam nada bicaranya.

Seperti sekarang Na Jaemin sedang tersenyum angkuh menatap para mahasiswa yang datang untuk mewawancarai dirinya, "Apakah anda bisa memberikan tips untuk kami para mahasiswa agar bisa se sukses anda?"

Jaemin terkekeh pelan. Pemuda tampan itu mengulas senyum pongahnya, "Yang perlu kalian lakukan adalah terlahir dengan nasib menjadi orang kaya! Lahir di keluarga orang kaya! Memiliki wajah yang tampan! Dan juga jangan lupakan otak yang cerdas!"

Jisung hanya tersenyum mendengar jawaban dari Jaemin, sudah dia tebak pemuda itu tidak akan pernah berhenti sombong. Jisung menatap para mahasiswa dengan tatapan meminta maaf.

Setelah berujar seperti itu Jaemin melihat jam mahal yang bertengger manis di tangannya, "Sepertinya sudah waktunya saya pergi! Maaf orang kaya memang selalu sibuk"

Jaemin pergi begitu saja meninggalkan Jisung yang mendengus dan mati-matian untuk tidak mengumpati Jaemin. Jisung berbalik ke arah para mahasiswa kemudian menunduk memohon maaf karena kelancangan Jaemin.

Jisung buru buru berlari menuju Jaemin yang berhenti untuk menunggu nya, "Kau lama sekali! Tidak tahukah kau bahwa waktu ku itu sangat berharga?"

Jisung hanya diam, dia tidak ingin berdebat dengan bos super duper sombongnya.

Jaemin merasa terhenyak ketika Jisung tidak membalas ucapannya, berani sekali Jisung tidak membalas ucapannya? Padahal seluruh orang ingin berbicara dengan Jaemin dan Jisung malah menyia-nyiakan kesempatan itu.

"Kenapa kau diam saja? Seharusnya kau membalas ucapanku"

Jisung mendengus dirinya sudah cukup sabar untuk tidak memaki Jaemin sekarang, "Jadwal anda setelah ini adalah makan siang dengan Nona Lee" jawab Jisung.

Jaemin melotot tak terima, apa-apaan sikap Jisung itu padahal dirinya ingin mengajak sekertarisnya itu untuk berbicara hal hal menarik bukannya malah berbicara tentang pekerjaan.

"Kau itu tidak menarik ya? Pantas saja kau sendirian! Seharusnya kau bangga karena aku ajak bicara"

•••

Jisung menghela napas saat melihat Jaemin yang sedari tadi tidak ingin lepas dari dirinya. Jaemin terus saja memeluk Jisung, "Jaemin lepaskan aku!"

Jaemin menggeleng, "Tidak kau marah!"

Jisung menggeleng tidak setuju, "Aku tidak marah"

"Kau mendiamkan aku dari kita pulang dari kantor! Kau marah karena aku makan siang dengan Nona Lee? tapikan itu bukan salahku! Kau lah yang menyuruh suamimu sendiri untuk bertemu dengan wanita lain! Sudah tau suami ku sangat tampan jadi banyak yang tergila gila pada suami mu ini" Seru Jaemin sombong.

Jisung tersenyum, dirinya sudah biasa mendengar ocehan suaminya tentang betapa hebatnya dirinya, "Tapi kau berkata pada ku bahwa aku tidak menarik"

Jaemin terdiam, dirinya hanya berperan seperti biasa. Sebenarnya dia tidak bermaksud mengatai Jisung tetapi saat itu dia adalah bosnya Jisung jadi dia harus bersikap seperti biasanya.

"Bukan salahku sayang! Sudah aku katakan bahwa lebih baik kau ku pecat agar kau tidak perlu menghadapi diriku sebagai seorang asisten dan bos"

Jisung hanya mendengus, dirinya sudah bekerja dengan Jaemin selama 7 tahun dan mereka menikah baru 2 tahun. Selama bekerja ataupun menikah menurut Jisung Jaemin tidak berubah. Sama sama sombong.

"Baiklah Tuan Sombong aku tidak akan marah asalkan kau membiarkan aku menonton konser BIAS ku" Jisung tersenyum bahagia begitu membayangkan dirinya melihat idolanya.

Jaemin langsung mendelik tak terima, "Tidak boleh! Kau sudah memiliki suami yang tampan, kaya, pintar, dan juga berprestasi! Jadi kau tidak boleh melihat mereka karena mereka tidak ada apa apanya daripada aku yang hebat ini"

"Mana mungkin kau tidak ada apa apanya dengan BIAS ku!" Balas Jisung.

"Apasih yang kali lihat dari mereka? Sudah jelas aku lebih baik daripada mereka ah bukan lebih tapi sangat sangat baik daripada mereka semua! Aku juga bisa bernyanyi seperti mereka bahkan suara ku lebih bagus dari mereka! Kau tau kan bahwa suamimu ini sangat sangat bertalenta!  Bahkan mereka masih kalah dengan ku! Mereka hanya bisa membuat mu menjerit-jerit tak jelas sedangkan aku bisa membuat mu menjerit-jerit kesenangan bahkan meminta lebih jadi lebih baik aku kan?" Tanya Jaemin sembari menggoda Jisung.

Jisung langsung pergi, Selain sombong Jaemin itu juga mesum.

•••

End...
Pokoknya ini short jadi jangan berharap lebih:)

Limerence || JaemSung OSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang