07

370 24 0
                                    

N(Budayakan follow sebelum membaca.
.
.
.
N(sesuai dengan judul alur baru ygy)
.
.
*HAPPY READING*

Sesampainya di kelas bella langsung mendudukkan dirinya di sebelah Jihan yang tengah menonton Drakor di handphone nya.

Tasya yang baru saja datang langsung ikut mendudukkan dirinya di depan bella dan meminta penjelasan dari nya.

"Cepet cerita"ucap Tasya menagih pembicaraan nya dengan bella dari handphone kemarin.

Jihan dan nazia yang tengah asik menikmati Drakor nya lantas menoleh ke arah keduanya lalu mengerutkan dahinya satu sama lain.

"Cerita apa"tanya Jihan yang mulai penasaran.

"Tauk tuh Bella"Tasya mengangkat bahunya acuh sembari menunggu bella menceritakan semuanya.

"Gue di jodohin"ucap bella pelan agar semua murid tak ada yang tau bahwa ia telah di jodohkan oleh kenzi lelaki dengan wajah tampan incaran satu sekolah.

Ketiganya kaget dan menatap bella tak percaya

"Sama siapa"tanya Jihan

"Kenzi"ucap bella dengan cepat

"HA!!"ketiganya sontak membulatkan matanya lebar-lebar lalu menatap satu sama lain.

Semua murid yang berada di dalam kelas lantas menoleh ke arah ketiganya, sedangkan mereka hanya tersenyum kikuk karena maluu.

"Hehehe sory ayo lanjutin kegiatan lo semua"nazia hanya cengengesan untuk menutupi rasa malunya.

Bella hanya menghela nafas pasrah lebih baik mereka tau sekarang daripada nanti yang ada persahabatan mereka hancur.

"Bel lo gak salah"ucap Tasya memastikan.

"Kagak lah dongok"

"Kapan emang nikah nya"tanya jihan yang semakin penasaran.

"Minggu depan"

"Anjir"nazia yang mendengar itu lantas tak percaya bahwa sahabat nya itu sebentar lagi akan menjadi seorang istri.

"Kenapa lo"

"Gpp sih tapi lo yakin gak mau nolak"

"Percuma juga kalau gue nolak gak akan bisa"

"Tapi kan ini bukan jaman nya siti nurbaya lagi udah gak jaman di jodohin"

"Ya itu mangkanya ziaa gue kemaren udah coba nolak tapi bokap gue tetep aja mau ngelanjutin perjodohan itu"jelas bella

"Parah emang bokap lo tapi gpp bell lumayan kan kenzi cakep jadi kagak malu maluin kalo di ajak kondangan"

Tak!!

Tasya memukul jidat nazia dengan sendok yang berada di depan nya "iya cakep tapi  kalau nggak saling cinta yang ada percuma"

Sontak Nazia kaget lalu menatap sang pelaku yang telah memukul jidat nya dengan tatapan sinis sembari mengelus jidat bohay nya yang memerah.

KENZI |ALUR BARU|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang