[ happy reading ]
Taeyong meregangkan tubuh nya lalu melirik jam yang ia pakai, tepat pukul empat sore itu artinya ia sudah boleh pulang. Pria itu mengambil tas nya sembari menengok ke kanan dan kiri seperti mencari seseorang.
"Taeyong ini ada surat titipan buat kamu"
"Oh iya makasi pak". Ujar taeyong sembari bow kepada mingyu.
"Dari pacar kamu". Bisik mingyu sebelum pergi meninggalkan taeyong yang diam mematung.
"Njir ? Masa udah kesebar ?". Gumam nya sembari membuka kertas yang mingyu berikan tadi.
'sayang tunggu di halte ya, sebentar aja kok'
Taeyong menggelengkan kepala nya sembari mengantongi kertas itu dan berjalan ke halte untuk menunggu kekasihnya pulang kerja. Ia merogoh ponsel nya dan melihat beberapa video tiktok yang lewat di fyp nya, sesekali taeyong tertawa saat menemukan vt yang menurut nya lucu.
"Sayanggg"
"Jaee isshh! Shuttt !". Taeyong buru buru masuk kedalam mobil jaehyun dengan wajah was was karena takut jika ada yang melihat mereka pulang bersama.
"Jae, kalau didenger karyawan lain gimana ?"
"Iyaa, maafinn". Jawab jaehyun dengan pasrah, sebenarnya ia tak suka jika harus backstreet seperti ini tapi demi kenyamanan ayang apa sih yang engga.
"Jangan kenceng kenceng kalau manggil"
"Iyaaa taeyongiee~"
"Pak mingyu aja udah tau, gimana kalau sekantor tau nanti". Oceh taeyong membuat fokus jaehyun teralihkan.
"Mingyu tau kita pacaran ?"
"Iya, tadi pas ngasih surat dari kamu dia bilang 'dari pacar kamu' gituuu"
"Dia tau dari mana ? Masa Johnny nyebarin ? Ga mungkin ya gak sih ?". Taeyong hanya mengangguk dengan bibir yang masih maju kedepan.
"Bibir nya kenapa sihh, gemes banget". Jaehyun mengusap usap rambut taeyong lalu menghentikan mobil nya saat lampu berubah menjadi merah.
'cup'
"Udah ah jangan manyun terus, gemesin jadinya"
"Mana ada gitu!"
"Ada tau!"
"Oh ya jaehyun, bahan masakan dirumah kamu emang masih ada ?"
"Ada kok, cuman gatau kalau udah rusak soalnya ga aku pake"
"Bodoh! Terus buat apa belanja banyak banyak ?!"
"Biar bisa modusin kamu aja". Ujar jaehyun tanpa rasa bersalah bahkan senyuman nya mengembang kala melihat taeyong yang menirukan gaya berbicara nya tadi.
"Jangan marah dongg"
"Jingin mirih dingggg"
[ ----- ]"Udah laper belum ?". Taeyong sedikit menoleh kebelakang karena pacar tampan nya ini sangat suka memeluknya dari belakang membuat leher taeyong selalu sakit setiap pulang dari sini.

KAMU SEDANG MEMBACA
BAD ROMANCE [ On Going ]
Teen Fiction❝ pak, perlakukan saya seperti karyawan biasa ❞ ❝ tidak, saya tertarik dengan kamu ❞ Mungkin benar kata pepatah, bersakit sakit dahulu bersenang senang kemudian. Dan mungkin juga itu yang menggambarkan kisah ku ini, ya kisah ku. Seorang cleaning ser...