Jungkook membasahi bibirnya saat melihat 6 orang didepannya bersiap menyerang.
Siapa mereka?
Mereka musuh Jungkook. Lebih tepatnya musuh geng Wild.
Geng Trigger.
Jujur aja Jungkook ngga tau pasti apa masalah dari kedua geng itu. Jauh sebelum Jungkook gabung, dua geng besar itu udah perang dingin.
Secara ngga langsung Jungkook yang kegabung sama geng Wild mau ngga mau ikut terseret. Jungkook ikut tawuran dan baku hantam tanpa tau alasan yang jelas.
Apalagi semenjak 6 bulan lalu dia jadi wakil ketua. Semakin sering pula dia diserang kaya gini.
Jungkook berjalan mendekat dengan mengepalkan kedua tangannya.
Sepersekian detik kemudian perkelahian ngga bisa dihindari. Jungkook sebenarnya dengan mudah, karena Jungkook dari keluarga militer.
Kakeknya polisi, ayahnya tentara. Ngebuat hal kaya gini bukan masalah besar.
Jungkook menendang cowok yang menghadang didepannya.
Pukulan dan tendangan Jungkook layangkan dengan tepat sasaran. Ngga tau ini niat ngejek atau gimana, tapi anggota Trigger ini kok lemah banget ya?
Masa segini aja udah tumbang.
Tapi bentar, 1 2 3.
Cuma ada 3 yang terkapar didepannya.
Sampai,
Brak!
Jungkook agak terhuyung ke samping.
Kepalanya dipukul pakai kayu.
Jungkook meremat rambutnya, nyeri.
Jungkook sontak maksain diri buat ngedongak dan melirik ke belakang.
"Sialan" kata Jungkook emosi.
Dengan cepat Jungkook menggerakan tangannya buat nyekik leher lawannya. Cowok itu berniat mengayunkan kayunya namun kaki Jungkook lebih dulu menendang dengan keras ke arah area vitalnya.
"Akh!" pekik lawannya.
Jungkook makin nyekik. Dan menyeret cowok itu dan mendorongnya hingga jatuh ke jalanan.
Jungkook merebut kayu didenggamannya kemudian akan diarahkan buat mukul balik kalau aja dia ngga dengar sesuatu yang ribut dari arah mobilnya.
...........................................
Jimin sedari tadi bingung mau ngapain.
Dia ngga berani buat ikut campur. Jimin tau seberapa ganas dua geng itu.
Semenjak Jimin punya trauma dia menjauhkan dirinya dari hal kekerasan atau apapun yang dapat menimbulkan darah.
Kaya sekarang, Jimin masih diam dengan terus memperhatikan Jungkook berkelahi depan sana.
Jimin bakal keluar dan ngebantu ketika dirasa Jungkook kewalahan. Tapi kayaknya masih aman deh.
Sampai,
Brak!
Jimin sontak menjauhkan tubuhnya dari kaca mobil yang tiba-tiba dipecah.
"Lo anak Wild juga kan?"
Tanpa aba-aba Jimin langsung diseret keluar. Jimin yang posisinya belum siap dengan mudah langsung dihajar.
Ngga sampai babak belur banget, Jimin bisa ngelawan balik. Meskipun ngga bisa bela diri, setidaknya Jimin rajin nge gym.
Jimin mengayunkan pukulan yang sebenarnya tanpa arah tapi beruntung tepat sasaran.
Dua cowok yang lagi nyerang dia bisa dengan mudah di bikin jatuh. Jimin tanpa mau membuang waktu langsung masuk mobil dan menyelakannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy in Love
Fanfiction"Sa, jawabannya apa?" Jungkook. "Jung, begonya jangan nular dong" Lisa. ____ "Pergi sama siapa? Aku anterin" Jimin. "Sekalian aja daftar jadi gocar" Chaeyoung.