satu kelompok

1.4K 156 0
                                    

"iden, kantin ga?"

"lo bawa bekal kan, van?"

vania mengangguk, mengambil kotak bekalnya dari laci meja dan mengangkatnya tinggi.

"mau makan sama-sama?" tawar vania yang membuat aiden tertawa.

"ga lah, mana cukup. gue ke kantin dulu beli nasi bungkus, nanti makan dikelas sama-sama." jawab aiden.

"oh, okay!"

"mau nitip?"

"beliin superstar aja deh kalo ada, atau kue coklat lain buat cemilan."

"oke siap, tuan putri. pangeran pergi dulu, bye!" pamit aiden bergegas pergi ke kantin.

"ih, najis, buat merinding aja." kesal vania.

______

"heh, udah jam istirahat." ujar jaf menegur acha yang masih sibuk mencatat.

bukannya berterimakasih, acha malah menatap tajam jaf.

"gue tau, gausah ganggu."

meski di perlakuan dengan sinis, jaf tidak menyerah. cowok itu menaruh kepalanya di meja menghadap ke acha yang berada di sebelah kanannya.

"ga ke kantin?"

"engga."

"kenapa?"

"gapapa."

"gaada duit ya?"

"...."

"kalo gaada duit, ntar gue bayarin."

"lo bisa diem ga?"

jaf tersenyum lebar hingga lesung pipi nya tercetak jelas, "bisaaa kok, tapi gue khawatir kalo lo ngelewatin makan kayak gini."

acha akhirnya mengalihkan pandangan dari bukunya, menatap jaf dengan sinis. "kita ga dekat, jadi jangan sok dekat."

______

vania tersenyum kikuk, dihadapannya ada acha dengan raut wajah malasnya, sedangkan anggota kelompoknya yang lain adalah daksa, jaf, elang, dan untung saja ada aiden juga.

namun tetap saja, vania punya firasat kuat kalo ini merupakan perpaduan kelompok paling buruk.

"nah semua udah di kelompoknya masing-masing. jadi kelompok mata pelajaran biologi ini berlaku selama setahun kalian di kelas 11, dan nama nama yang pake spidol tebal adalah nama ketua kelompoknya. paham?"

"PAHAAAM BUU!"



kelompok 2:
1. aiden nugraha
2. alrescha alamanda
3. elang damarlangit
4. javier orlando raver
5. laksamana daksa farenda
6. vania karina nisa

SIMPANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang