kambing hitam

669 70 1
                                    

When Umar bin Khattab said...

Aku tidak pernah sedih bila sesuatu yang bukan milikku pergi dariku karna aku selain dari pada takdir-ku tak akan pernah menjadi milik-ku


Happy Reading sayang2nya Ais❤




Sesampainya dirumah kak shaki langsung masuk ke dalam rumah dan meninggalkan bila diluar

"Kak"

Panggil bila

"Kak, jangan marah dong"

"Kak shakii!!! "

Suara bila terdegar kesel dirinya sudah menghentakkan kakinya dgn keras

"Duduk!!"

Perintah kak shaki dengan menunjuk ke arah sofa

Bila yg melihat ekspresi wajah shaki kini langsung saja duduk di sofa

" dengerin bila ngomong dulu dong kak!! "

Hilang sudah kesabaran bila,, dirinya malas sekali jika sudah kakaknya begini, namun kak shaki?? Aishhh dirinya hanya diam saja

"Tante2 yg bila selamatin tadi hampir ajah kena tabrak truk kak, ya kali bila diemin gitu ajah, maksud kakak bila cuman nontonin ajah gitu?? Biarin tante itu kena tabrak?dulu papa sewaktu main tangan sama mama kakak belain kan?? Kakak gapeduli sampai berurusan sama polisi,kakak gak tega kan??Bila juga gitu kak, bila gk tega ngebiarin tante itu kena tabrak"

Jelas bila panjang lebar, namun respon yg diberikan shaki tetap sama dirinya menaikkan kedua alisnya dan menatap bila dingin


Setelah menjelaskan panjang lebar bila hanya tertunduk melihat respon kakaknya yg masih begitu2 saja, namun beberapa menit kemudian gadis cengeng itu menangis tanpa suara, dirinya yg menjelaskan dirinya pula sekarang yg menangis

Shaki yg melihat kini adik kecilnya menangis dirinya tidak tau harus bagaimana lagi , shaki menjambak rambutnya prustasi dan segera memeluk adiknya penuh sayang, sudah dikatakan bahwa lelaki yg satu ini sangat lemah jika berhadapan dgn sang adik

Dan kini tangis bila pecahh,dirinya menangis sesenggukan sekarang

"Heii jangan menangis cantik,,Cup, cup, cup ,,
maaf, maafin kakak yah, kakak yg salah gamau denger penjelasan dari bila tadi, malah langsung marah sama bila,, kakak minta maaf yah,, janji gk ngulangin lagi "

Bujuk shaki berusaha menenangkan bila, akan tetapi gadis itu malah semakin keras menangis,,kak shaki kini hanya diam memeluk bila , membiarkan bila menangis sampai pada akhirnya tangisnya berhenti sendiri

Kak shaki yg merasa bila sudah mulai tenang kini mencoba membuka pembicaraan kembali

"Bila kamu tau gak knp kakak marah sama kamu, karna kakak khawatir kalau kamu knapa2, kakak cuman takut bila pergi jauhh dari kakak dan kakak gk akan biarin siapapun ituh yg buat kamu jauh dari kakak, didunia ini kakak cuman punya kamu, kamu satu2nya yg paling berharga bagi kakak"

Ucap shaki dengan suara sendu

"Makanya kakak sedikit kesel sama kamu tadi, tapii kakak minta maaf karna kakak sudah marah sama kamu okeyy??
Bila mau gk maafin kakak??"

Tanya shaki pada bila

"Bila??"

Panggil shaki sedari tadi namun tidak ada jawaban dari sang adik

AlsyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang