22

565 35 7
                                    

Dihari yang sama tapi tempat yang berbeda

Jauh di keramaian, terdapat rumah yang sangat kecil dan kumuh.

Rumah tersebut di penuhi dengan berapa tanaman liar yang merambat, sarang laba-laba dan juga dedaunan kering.

Jangan lupakan dengan debu yang menempel di dinding dan juga lantai rumah tersebut yang menambah kesan gelap dari sang bangunan tua.

Walaupun demikian, ada aja yang mau masuk kedalam rumah tersebut untuk melakukan sebuah kegiatan.

-kok kayak nulis dongeng ya? Tau ah yang penting jadi.

Bukan kegiatan yang menyesatkan kok, hanya kegiatan menghilangkan nyawa hama bumi untuk membantu planet ini sehat tanpa terkontaminasi oleh manusia jahat.

Ceklek

"Hoon, tuh bocah udah gue bawa ke tempat semestinya, jadi mau lo yang ngehabisin atau gue?" tanya Jay dari ambang pintu kamar rumah tersebut.

"Bukan gue atau lo, tapi Daniel yang bakal ngelakuin itu. Tunggu aja, habis ini tuh anak dateng." jawab Sunghoon sembari menghisap satu rokok.

Jay pun paham dengan maksud dari sepupunya tersebut dan ia memutuskan untuk bergabung sembari menunggu sang adik tiba.

"BANG, MANA MAINAN GUE?" gak ada angin gak ada hujan, Daniel tiba tiba masuk kedalam ruangan tersebut yang kebetulan terbuka.

"Tuh, ada di kamar sebelah. Oh ya, sekalian jual benda dalamnya biar lo gak rugi." gurau Jay.

-bercandaan nya sopan banget bang:)

"Woke." ucap Daniel yang gak sabar untuk bermain dengan mainan barunya tersebut.

Sekarang tinggal dua park di dalam kamar tersebut yang masih menghisap rokok.

"Hoon, lo serius mau ngilangin Yuna sama Wonyoung?"

"Kalo gue gak serius gue gak bakal ngelakuin hal ini Jay."

Jay pun terdiam mendengar ucapan Sunghoon.

"Btw gue dapet kabar dari kak hanbin kalau bokapnya Jake bakal pulang." ucap Jay sembari menatap atap yang pelafon nya telah terkelupas.

"Serius lo? Kapan?" jawab Sunghoon antusias.

"Gue kurang tau, tapi menurut berita, bokapnya Jake bakal pulang 3 bulan lagi."

Mendengar jawaban dari Jay membuat Sunghoon seperti hilang harapan.

"Kenapa? Lo beneran macarin Jake cuma mau dapet info dari bokapnya tentang kematian suhyun?"

"Awalnya, tapi sekarang gak setelah gue denger cerita dari bokap beberapa hari yang lalu."

"Jadi lo suka beneran sama Jake?"

Sunghoon tidak memberi suara, karena dia sebenarnya belum yakin apakah dirinya benar benar cinta ke Jake atau hanya sekedar menjadikan Jake sebagai umpan untuk mendapatkan informasi.

Jay menghela napas karena mendapati sosok Sunghoon yang belum menjawab pertanyaan tersebut.

"Pastiin hati lo dari sekarang, jangan sampe lo nyakitin Jake dan lo nyesel sendiri. Gue cabut dulu bro, nanti kalo Daniel udah selesai suruh ganti baju." ucap Jay sembari menepuk pundak Sunghoon dan melenggang pergi meninggalkan rumah itu.

***

SATU BULAN KEMUDIAN

"Hoon, bisa minggir dikit gak? Sempit tau." pinta Jake ke Sunghoon yang sedang memeluk Jake dari samping.

You & I | SungJake  [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang