19

470 32 0
                                    

"Jake gue mau cerita,boleh?"

***

"Jake, hey. Anjirr malah ngelamun." ujar Sunghoon sembari menggerakkan tangannya di depan muka Jake.

"Hah, apa. Oh yaudah silahkan kalo mau cerita." kata Jake sesudah sadar dari lamunannya.

Ya gimana Jake gak ngebug. Orang Sunghoon tiba-tiba bilang kek gitu. Jake kan meleyot:(

"Katanya mau cerita kok malah diem?" ya gimana Jake gak tanya, orang Jake udah nungguin Sunghoon buat ngomong tapi sang empu malah diem gitu aja.

"Eh-eh ngapain lo?" panik Jake lantaran tanpa permisi Sunghoon tiduran di bangku dengan paha Jake sebagai bantal.

"Gini aja, biar nyaman." pinta Sunghoon.

"Hah, yaudah buru gih cerita. Gue dengerin." kata Jake sambil ngelus rambut Sunghoon.

"Gue kangen Suhyun, dia adek gue. Tapi sekarang dia udah gak ada. Dia dibunuh saat keluarga gue lagi jalan jalan di tempat wanaha. Dan di tanggal yang sama, nyokap gue juga ikut nyusul Suhyun. Katanya kangen."

"Terus lo tau siapa yang ngebunuh adek lo?" tanya Jake hati-hati.

Sunghoon yang masih di posisi tiduran, menganggukkan kepalanya.

"Tau, tapi gue mau bales dendam dengan cara yang sama. Makanya itu gue ikut organisasi Dark killer."

Jake yang denger ucapan Sunghoon, secara reflek menjitak dahi pemuda park tersebut "the real psikopat anjir. Lagian lo bunuh mereka itu ada gunanya apa?"

"Ada lah, gue jadi bisa nguasain teknik dasar pembunuhan."

"Dah lah, skip aja gue agak mual denger cerita lo yang ini. Ganti topik lebih baik."

"Bentar lo bilang nyokap lo udah gak ada? Lah berarti desainer terkenal alias Do Kyungsoo itu sapa lo?"

"Oh dia nyokap sambung gue. Bokap nikah jadinya gitu deh."

Jake yang mendengar pertanyaan nya terjawab hanya menganggukkan kepalanya sebagai respon.

Hening kembali melanda tempat tersebut. Sunghoon sedang mem flasback masa lalu dan Jake tengah bergelut dengan pikirannya sendiri.

"Em, hoon gue penasaran kenapa lo minta gue jadi pacar lo. Padahal lo tau sendiri gue straight." ucap Jake namun ia tidak melihat ke arah Sunghoon yang masih di paha nya.

"Lo manis." jawab Sunghoon dengan singkat.

"Hah?"

"Lo manis udah gitu doang."

"Gak jelas lo bambang. Dah lah, gue mau masuk kelas. Udah hampir 2 jam kita disini."

"Ikuttt."

Akhirnya mereka berdua pergi meninggalkan rooftop dan berjalan menuju ke kelas.

Baru aja sampai, mereka berdua langsung di serbu berbagai pertanyaan yang dilontarkan oleh kawan se-geng nya.

"WEHH. BOLOS GAK NGAJAK NGAJAK LO PADA." teriakan dolphin Kai pun menggelegar.

"Gak usah teriak, ini bukan hutan." kata Taehyun.

Seruan Taehyun tak di gubris Kai sama sekali.

"Btw, dari mana aja kalian berdua? Mana bolos bareng lagi. Udah kayak orang pacaran aja." cibir Jisung. Kesel dia tuh. Dia kan juga pingin bolos, apalagi tadi pak Yoongi ngadain kuis dadakan. Kan layla.

"Emang mereka pacaran." ucap Jay santai, tapi tidak untuk anak kelas.

Mereka semua terkejut mendengar fakta tersebut. Karena mereka tidak menyangka jika Jake yang mengaku dirinya itu straight bisa berpacaran dengan primadona sekolah, bahkan menjadi pihak bottom alias pihak bawah.

"Hah? Serius lo Jay?" kali ini Nicholas angkat bicara.

"Tanya aja sama mereka berdua."

Ej pun bersiap untuk melontarkan pertanyaan yang sama seperti Nicholas namun, sebelum ia menyuarakan pertanyaan nya, Sunghoon terlebih dahulu menyela Ej.

"Gue gak banyak komen, tapi gue bakal ngingetin kalau misalnya ada yang ganggu Jake gue pastiin dia bakal berurusan langsung dengan gue." peringat Sunghoon.

Setelah mengatakan hal demikian Sunghoon berjalan menuju bangkunya. Jake? Menunjukkan kepalanya demi menutup semburat merah muda di kedua pipinya itu.

Apaan Sunghoon mengatakan hal cheesy kayak gitu. Alay tau gak. Tapi Jake suka.

"Dasar labil. Kalo gak mau, Sunghoon buat gue aja Jake." -Mj

"Lo mau gue suruh layla gigit lo? -Sjk

"Canda Jake. Udah kayak uke aja lo ngambekan. Eh tapi emang uke sih awokawok." -Mj

"Wah, songong banget nih botcah. Gue ceburin ke palung mariana ya lo." -Sjk

"Yaudah, tapi lo gak dapet gaji dari gue. Gimana?" -Mj

"Gak jadi deh, ntar gue gak bisa beli albumnya bias gue lagi." -Sjk

"Gitu dong. Tambah ganteng deh." -Mj

"Bocah prik." -Sjk


Tbc!!!

Hola hola, gue update.
Aneh gak sih? Udah lama gak nulis hehehe. But it's okay ya.

Btw book ini paling tinggal 5 chapter lagi tamat (masih perkiraan sih) dan gue punya banyak list book yang mau gue publis tapi gue takut nanti bakal terbengkalai kayak ini cerita huhuhu.

Oh ya? Jujurly gue agak kaget pas denger mbak Jiyoon keluar dari grup, agak kurang rela tapi gue gak bisa ngelakuin apa-apa. Jadi gue harap kita tetep dukung Weekly okay.

Oh satu lagi. Gue ijin mau masukin salah satu member Treasure yaa.

See you in the next chapter

Note: mungkin gue bakal slow update kali ya, jadi keep supporting stories and voment

You & I | SungJake  [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang