Kau terbangun di sebuah ruangan yang aneh namun ingatanmu di kehidupan sebelumnya hilang. hingga kau terkejut karena bertemu dengan ayahmu yang merupakan mantan Hokage ke 6 dan juga yang kau ingat hanyalah jalan cerita ane Boruto.
Boruto : Naruto Ne...
Jangan lupa vote, komen, dan follow akun ini yah. Menunggu cerita bagus berikutnya. __________________________________
Saat ini kau sedang berjalan menuju akademi sementara Boruto dia sudah pergi deluan ke akademi. Di tengah perjalanan kau mendapatkan firasat buruk membuat kau langsung mengaktifkan sensor mu.
'gawat.' batin (Name) lalu dengan cepat melompat ke atap warga.
Rupanya kau berusaha menghindari hembusan angin yang sangat kuat.
'hembusan angin apa itu ulah dari Temari. Tapi, itu tidak mungkin setahuku itu adalah ulah Temari. Kecuali jika ada musuh yang masuk ke dalam desa.' batin (Name)
Kau segera menoleh ke arah mencari sekitar. Dan terlihat seorang laki-laki yang seusiamu namun yang membuatmu terkejut adalah dia memiliki perawakan seperti Temari atau bisa di bilang Temari versi Laki-laki dan jangan lupa dia memegang kipas yang sama seperti Temari.
"Kau tidak apa-apa?" Ucap Tomoya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kau sendiri cuma bisa memasang wajah kaget dengan apa yang kau lihat di depan matamu.
'SIAL SEPERTINYA MEMANG BANYAK HAL DI LUAR DUGAANKU SAAT BERADA DI DALAM ANIME INI.' batin (Name)
"Aku tanya sekali lagi sebenarnya kau tidak apa-apa?" Ucap Tomoya
Sontak kau sadar.
"Yeah, aku tidak apa-apa jadi tidak perlu mengkhawartikan ku. Kalau begitu aku pergi dulu." Ucap (Name)
Kau melompat dari 1 atap ke atap lain agar bisa cepat sampai ke akademi.
'semoga saja aku tidak terlambat.' batin (Name)
Namun keinginan tidak sesuai harapan selalu saja ada hempasan angin dari Tomoya membuat kau terus menghindar dan kesal dengan apa yang dia buat.
"HEI SEBENARNYA APA YANG KAU MAU HAH!!" Teriak (Name)
"Bukan begitu. AWAS!" Teriak Tomoya di akhir kalimat.
Tiba-tiba muncul sosok berjubah hitam di belakangmu. Tomoya siap-siap mengayungkan kipasnya namun dia juga bingun sebap dia tidak ingin membuat kau terluka juga. Namun kau dengan cepat memukul orang yang berada di belakangmu dengan tinju yang sudah kau selimuti dengan chakra.
'gara-gara kau aku bisa terlambat masuk ke akademi. Semoga guru Shino belum marah.' batin (Name) yang marah pada sosok yang dia tinju itu.
Seketika sosok itu terhempas kebelakang. Tomoya sendiri cuma bisa kaget melihat kau dengan mudah menghempaskan sosok itu sementara kau sekarang mengerti kenapa Tomoya terus menyerangmu rupanya dia mengincar sosok berjubah hitam itu, kau sendiri sudah menyadarinya itu sebelum kau menghindar dari serangan elemen angin itu.
Kau berencana menggunakan Shunshin no Jutsu untuk sampai di akademi dengan cepat namun gara-gara Tomoya kau sendiri jadi kesulitan.
"Hei kau kalau ingin menangkap orang itu silahkan saja. Aku mau pergi dulu." Ucap (Name) lalu menggunakan Shunshin no Jutsu.
