Dendam Haitani (Haitani X Sanzu)#1

1K 58 0
                                    


Ran: Top

Rindou: Top

Sanzu: Bottom


Happy reading ~



Keluarga Cemara yang cukup bahagia menyayangi satu sama lain, sepasang suami istri dengan ketiga anak nya baru-baru saja pindahan ke sebuah rumah cukup besar dan megah tidak di huni selama 10 tahun. Keluarga tersebut adalah 'Akashi' sang ayah bernama Akashi Sinju, sang ibunda bernama Shiyu Ninaka, anak pertama Akashi Takeomi, anak kedua Akashi Haruchiyo, dan anak terakhir Akashi Senju.

Takeomi berusia 15 tahun, Haruchiyo berumur 12 tahun dan Senju berumur 9 tahun. Hubungan antar ketiganya cukup baik bahkan mereka melindungi satu sama lain, Haruchiyo itu anak yang gembira walaupun ia pernah mengalami masa lalu yang mengerikan. Orang-orang sering sekali menanyakan penyebab dua luka di kedua sudut bibirnya dari situlah Haruchiyo memilih mengenakan masker selalu untuk menutupi lukanya.

"Kak Haru ayo main kejar-kejaran nanti kalo kena dia jaga ya...!!"Ajak Senju kepada Haruchiyo.

"Ayo,,, kalo jaga jangan curang ya...!"Setuju Haruchiyo tersenyum.

Senju mengangguk dan permainan pun di mulai, Haruchiyo yang jaga dan mengejar Senju mereka berlarian di dalam rumah sehingga Senju tanpa sebab terjatuh lalu lututnya mengeluarkan darah. Haruchiyo terkejut ketika melihat sang adik terjatuh mata Senju mulai berkaca-kaca siap menangis Haruchiyo panik bukan kepalang ia pasti yang akan di salahkan nantinya.

"Senju jangan nangis lukanya nanti sembuh kok sini kakak tiupin ya biar gak sakit..."Kata Haruchiyo meniup-niup lutut Senju.

"Kak Haru sakit..."Lirih Senju meneteskan air mata.

Haruchiyo segera mengelap air mata Senju dan mengambil kotak P3K lalu mengobati luka di lutut Senju secara perlahan. Setelah selesai Haruchiyo mengembalikan kotak P3K ke tempat semula.

"Sini kakak gendong Senju istirahat ya biar lukanya cepet sembuh..."Ucap Haruchiyo berjongkok membelakangi Senju.

"Baik kak..."Jawab Senju dan dia bangkit secara perlahan.

Senju menaiki punggung Haruchiyo sembari melingkari tangan nya di leher sang kakak. Haruchiyo menggendong Senju membawanya ke kamar, saat ini hanya ada mereka berdua di rumah dikarenakan Takeomi sedang pergi bersama kedua orangtua mereka mengurus pendaftaran sekolah baru.

....

Haruchiyo turun dari lantai dua setelah dirinya sudah mengantarkan Senju ke kamar dan menunggu Senju terlelap sebentar. Niat nya ingin pergi ke dapur tiba-tiba sebuah suara benda jatuh mengalihkan perhatian Haruchiyo, sang empu yang tersentak dan merasa kepo pun menghampiri asal suara benda jatuh tersebut.

//Ceklek

//Krieet~


Haruchiyo memasuki sebuah ruangan yang begitu gelap saking gelap nya Haruchiyo merasa pengap ia pun menekan saklar lampu dan lampu menyala walaupun remang, Haruchiyo melihat sebuah bingkai foto yang pecah dengan serpihan kaca berserakan.

"Kok bisa jatuh?..."Gumam Haruchiyo menghampiri bingkai foto tersebut.

Ia mengambil bingkai itu dan melihat foto tiga orang tampaknya dua orang terlihat seperti saudara dan salah seorang wanita paruh baya seperti ibu dari dua saudara laki-laki itu. Haruchiyo mengeluarkan fotonya dari bingkai untuk melihat lebih jelas lagi saat ia membalik foto itu di belakang nya terdapat tulisan tangan seseorang.

All X Sanzu (Oneshoot/twoshoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang