Chapter 15 : Penjaga kegelapan. (2)

419 86 1
                                    

────────────────────────

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

────────────────────────

" Haduh, aku kok ditarik sih... " [M/n] bergumam saat memasuki lubang hitam, merutuki ia yang mau menemani dokja. " Katanya mau mengantar ku ke epilog, jadi kau harus ikut kan? " Dokja tersenyum geli, dengusan [m/n] pun terdengar untuk sekian kalinya.

" Hey, apa kau tidak mengantuk? "

Kutukan dalam bentuk tak kasat itu bertanya, sedikit mencondongkan dirinya, agar bisa melihat jelas tangan [m/n] yang menyatu dengan tangan dokja. Senyum geli pun masih terpasang.

" Sedikit "

" Setelah ini, tidur lah. Kau harus memeriksa teman mu , kan? "

Sialan kutukan ini, ia bisa bisanya berlagak seperti mak [Y/m/n] , pikir [m/n] mencibir. Ia pun tak peduli jika kutukan itu mendengar kata hatinya.

" [M/n] – hyung juga, " Suara gilyoung memanggil dirinya, ia pun meneguk ludah. " Tadi [m/n]–hyung juga membiarkan noona dan ahjussi terseret " Gilyoung mendapat mata yang bagus, [m/n] akui itu.

" Tapi, sepertinya, hyung tadi terganggu. Hyung seperti berbicara dengan seseorang " Baik [m/n] dan kutukan disamping nya tersentak, dokja pun tertarik mendengar penjelasan [m/n].

[ Konstelasi Secretive Plotter menatap mu ]

[ Konstelasi Queen of south sea menunggu penjelasan ]

" Kau memiliki insting yang bagus, " Dokja mengeratkan pegangan nya, merasakan dingin nya tangan [m/n] menjalar ke tangan nya.

" Hey, apa mau ku jelaskan? "

' g, kau nanti buat aneh aneh '

" Tidak akan "

' ah, masa? '

" Ini akan menjadi awalan, agar nanti kedepan nya, saat aku mengambil alih kau tidak akan jantungan "

" ... "

" Hyung?... " Gilyoung kembali memanggil, masih setia menunggu kata sambungan dari [m/n]. " Haha, aku memang berbicara dengan seseorang. Tapi sepertinya mata mu tidak melihat nya ya? "

Sedikit kejam, tapi itulah kutukan yang bersarang di tubuh [m/n].

Dokja masih tertegun. Tadi tangan [m/n] sedingin salju, tapi sekarang tangan nya sehangat mentari.

𝐈 ,, KING OF CURSED. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang