"Gue cuma mau Lo kayak gini terus sama gue Na" ucap Fajri menatap Aluna
"Maksudnya?" Tanya Aluna
"Ya gini,Lo gak ketus sama gue" ucap Fajri
"Emang selama ini gue ketus ya sama Lo?" ucap Aluna
"Ketus banget. Pokoknya mulai sekarang gue mau kita temen" Fajri mengacungkan jari kelingkingnya
"Maksa banget" ucap Aluna
"Biarin" Fajri masih mengacungkan jari kelingkingnya
"Ya udah" ucap Aluna
"Jari kelingkingnya mana" ucap Fajri dan Aluna pun membalas acungan jari kelingkingnya Fajri
"Mungkin dengan gue jadi temen Lo,gue bakalan lebih deket sama Lo Na" batin Fajri
"Gak nyangka cowok yang gue anggap crush dulu,sekarang maksa mau jadi temen gue" batin Aluna
Keduanya saling menatap dan tersenyum."Ekhm,jadi ini permintaan pertama Lo?" Tanya Aluna melepaskan janji jari kelingkingnya
"Iya cuma itu,simple kan" ucap Fajri dan diangguki Aluna
"Owh iya Na,besok turnamen basket dimulai,gue mau Lo nonton ya" ucap Fajri
"Kayaknya gak bisa deh,besok gue ada ekskul karate" ucap Aluna
"Yaah,gak bisa izin dulu" ucap Fajri
"Gak bisa,soalnya besok ada seleksi buat lomba karate bulan depan, sorry ya" ucap Aluna
"Ya udah gak papa,tapi final nanti Lo harus nonton" ucap Fajri
"Pede banget bakalan masuk final" ucap Aluna dengan nada meledek
"Pasti masuk lah,siapa dulu kaptennya" ucap Fajri tersenyum
"Iya deh iya mas kapten" ucap Aluna sedikit tertawa dan Fajri hanya menatapnya dengan tersenyum
"Lo kenapa liatin gue,senyum senyum lagi" ucap Aluna
"Enggak,gue seneng aja liat Lo ketawa" ucap Fajri tersenyum
"Apaan sih" Ucap Aluna salting
"Ya udah kita pulang yuk,udah malem banget nih" ajak Fajri dan diangguki AlunaMereka berdua pun sampai didepan rumah Aluna.
"Na,makasih ya buat malem ini" ucap Fajri dan diangguki Aluna
"Ya udah gue pulang ya" pamit Fajri
"Fajri,hati hati ya" ucap Aluna gugup
"Ya,sampai ketemu besok" ucap Fajri tersenyum
Aluna membalikan badannya dan tersenyum.*Sekolah
Sipanya dan Ilona berjalan menyusuri lorong kelas,tak sengaja berpapasan dengan Ellyna. Mereka bertiga hanya diam tanpa saling sapa berjalan menuju kelasnya masing-masing.
"Tunggu Nya,itu Fenly kan" ucap Ilona menunjuk ke arah Fenly
"Iya itu kofen,Na Lo kekelas duluan ya gue mau nyamperin konfen dulu,oke" ucap Sipanya
"Ya udah,gue duluan ya" pamit Ilona dan diangguki SipanyaSipanya pun berlari menghampiri Fenly.
"Morning kofen" ucap Sipanya dengan penuh semangat
"Morning" ucap Fenly singkat
"Kofen lagi apa,kok sendirian mau aku temenin" ucap Sipanya
"Gak papa gak usah" ucap Fenly
"Gak boleh gitu kofen,aku temenin ya" ucap Sipanya
Terlalu bersemangat Sipanya yang hendak akan duduk di sebelah Fenly malah terjatuh,untung Fenly dengan sigap menahannya.
"Aaa kofen so sweet banget" ucap Sipanya manja
"Apaan sih" ucap Fenly"Ciee cie,pagi pagi udah ada yang uwu nih" ucap Zweitson bersama pacarnya,ya siapa lagi kalau bukan Raisya
"Kayaknya bakalan ada couple baru nih" ucap Raisya meledek keduanya membuat Sipanya senang
"Gimana kita cocok gak?" Tanya Sipanya
"Cocok kok Nya,tapi couple terbaik disekolah ini ya tetep kita sih iyakan sayang" ucap Raisya
"Pastinya dong" ucap Zweitson merangkul pacarnya itu
"Apaan sih kalian,udah akh" ucap Fenly kesal dan Fenly pun langsung pergi
"Kofen tunggu" ucap Sipanya mengejar Fenly
"Fen,jangan marah dong kita becanda kali" ucap Zweitson tertawa"Ada apa nih" ucap Fajri yang baru sampai bersama Aluna
"Hai Na" sapa Raisya kepada Aluna
"Hai,ada apa nih seneng banget pagi pagi" ucap Aluna
"Biasa lah,ya udah Na gue ke kelas ya,Ji" pamit Raisya dan diangguki Aluna
"Sayang aku ke kelas ya" pamit Raisya kepada pacarnya
"Iya,semangat ya sayang belajarnya" ucap Zweitson dan diiyakan Raisya
"Aduh,Na kita kelas aja yuk" ajak Fajri sebal melihat kelakuan dua bucin itu
"Sirik aja Lo Ji" ucap Zweitson
"Son duluan ya" pamit Aluna
"Oke,gue nunggu Fiki dulu" ucap ZweitsonDidalam kelas sudah ada Ricky dan Ellyna yang sedang mengobrol.
"Ekhm,masih pagi nih" sindir Fajri
"Apaan sih Ji,ganggu aja" ucap Ricky
"Pagi Na,Ji" sapa Ellyna
"Pagi Ell" jawab Aluna
"Wait,tumben akur" sindir Ellyna kepada Aluna dan Fajri
"Ekh iya,ada angin apa nih. Jangan jangan kalian,," ucap Ricky
"Kalian apa,jangan aneh aneh deh masih pagi" ucap Fajri memotong ucapan Ricky
"Iya deh iya" ucap Ricky
"Owh iya kalian tanding hari ini kan?" Tanya Ellyna dan diangguki Fajri dan Ricky
"Jam berapa mulainya?" Tanya Ellyna
"Mulainya jam sembilan sih,tapi jam delapan kita otw ke sana" jelas Ricky dan diangguki Fajri
"Owh gitu" ucap Ellyna
"Iya,sekalian kita titip absen ya" ucap Ricky
"Oke" ucap Ellyna mengangguk
KAMU SEDANG MEMBACA
Simpan Rasa
Teen FictionHanya bisa mencintainya dalam diam Hanya bisa melihatnya diam diam Ingin hati berbicara namun bibir berkata tidak Rasa yg slalu ku simpan yg tak berani ku utarakan Menunggu waktu yg entah kapan? Sampai akhirnya dia ada yg punya.