"Oke anak anak kalian semua pasti udah tau kenapa saya kumpulin kalian semua. Sebelumnya saya akan jelaskan,bulan depan kita ada perlombaan karate tingkat nasional dan setiap sekolah hanya bisa mengirimkan satu orang perwakilan dari putra dan putri" ucap seorang laki-laki yang berdiri tegak di tengah tengah kumpulan anak anak karate,ya siapa lagi kalau bukan Pak Roger yaitu guru karate SMA NUSA MULIA.
"Dan saya sudah menentukan siapa yang akan mewakili sekolah kita untuk berjuang di perlombaan karate tingkat nasional tahun ini" ucap Pak Roger
"Maaf pak,apa kita akan tanding satu persatu di sini?" Tanya Aluna
"Tentu tidak Aluna,karena saya sudah tau kemampuan kalian masing-masing,jadi saya juga sudah tau siapa yang layak untuk mewakili sekolah kita" ucap Pak Roger dan diangguki Aluna
"Aluna,Aluna,tanpa kita tanding pun,Pak Roger udah tau kali siapa yang layak buat mewakili sekolah kita" ucap Ahimsa sewot
"Dan yang pasti orang itu gue,bukan Lo Aluna" batin Ahimsa dia pun tersenyum miris melihat ke arah Aluna
"Gue kan cuma nanya, emangnya gak boleh" ucap Aluna
"Sudah sudah jangan ribut,Ahimsa,Aluna" ucap Pak Roger
"Saya akan pilih,,,Ibra dan Aluna,yang mewakili sekolah kita" ucap Pak Roger
"What,Aluna?" Batin Ahimsa kaget mendengar ucapan Pak Roger
"Kok Aluna sih pak?" Ucap Ahimsa menolak
"Kenapa Ahimsa,ada yang salah sama keputusan saya?" Tanya Pak Roger
"Ya jelas salah lah pak,Aluna tuh cuma murid baru pindahan kemarin,kenapa bapak pilih dia?" Ucap Ahimsa kesal
"Terus kalau bukan Aluna siapa lagi?" Ucap Pak Roger
"Saya. Biasanya juga saya kan yang mewakili sekolah ini dan saya lebih berpengalaman daripada dia" ucap Ahimsa
"Kamu udah lupa Ahimsa,siapa yang mengalahkan kamu di final tahun lalu,itu Aluna dan saya yakin dia akan membawa kemenangan untuk sekolah kita" ucap Pak Roger
"Lagian kamu kan udah kelas 12 bentar lagi juga mau ujian,udah saatnya kamu fokus sama ujian nasional kamu dan memberi kesempatan untuk adik kelas kamu untuk berjuang" lanjut Pak Roger
"Tapi pak," ucap Ahimsa
"Keputusan saya sudah bulat yang akan mewakili sekolah kita yaitu Ibra dan Aluna" ucap Pak Roger tegas
"Untuk hari ini cukup sampai di sini, saya cuma mau sampaikan itu saja dan kalian bisa pulang,untuk Ibra dan Aluna mulai Minggu depan kalian akan di fokuskan untuk berlatih, jadi kalian berdua persiapkan diri, terimakasih " ucap Pak Roger meninggalkan semuanya
Semuanya sudah keluar dari tempat latihan,kini tersisa Aluna,Ahimsa dan temanya. Ahimsa menghampiri Aluna dengan tatapan marah.
"Lo pikir,Lo udah menang dari gue Aluna,Lo salah. Gue pastiin lo gak bakalan ikut lomba itu" ucap Ahimsa dengan nada mengancam
"Terserah" Aluna pun pergi meninggalkan Ahimsa dan temannya
"Awas Lo Aluna, urusan kita belum selesai" teriak Ahimsa kesal
Dilorong kelas Aluna berjalan dengan terburu buru.
"Masih sempet gak ya,buat ke pertandingannya Fajri" batin Aluna-----------
*Skip pertandingan basket
Pertandingan basket telah selesai dan tim basket SMA NUSA MULIA memasuki babak semifinal.
Sementara itu,Ricky dan Ellyna yang terlebih dulu keluar dari tempat pertandingan. karena,mereka akan mengambil kue yang tadi mereka beli untuk merayakan ulangtahun Fajri sekaligus merayakan kemenangan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Simpan Rasa
Teen FictionHanya bisa mencintainya dalam diam Hanya bisa melihatnya diam diam Ingin hati berbicara namun bibir berkata tidak Rasa yg slalu ku simpan yg tak berani ku utarakan Menunggu waktu yg entah kapan? Sampai akhirnya dia ada yg punya.