Kamu tahu kupikir dengan berjalan nya waktu aku bisa menghapus rasaku padamu, ternyata aku salah, kukira ini hanya sekedar rasa suka tapi entah bagaimana rasa ini sudah berubah jadi cinta. Pasti kamu akan mengira memang hal apa yang telah kamu berikan hingga aku bisa jatuh cinta padamu? Aku pun tak tahu yang jelas hatiku bisa sangat berbunga hanya dengan sapaan atau senyuman darimu. Jantungku bisa berdetak kencang saat berpapasan atau melihatmu. Apa itu yang disebut jatuh cinta? Menurutmu bagaimana? Karena aku tak pernah merasakannya sebelum bertemu denganmu.
Banyak orang menyebutku gadis yang mudah baper bawa perasaan, mungkin kamu juga mengira begitu. Tapi apakah kamu percaya dengan cinta yang datang karena terbiasa, aku meyakininya karna aku sedang mengalaminya. Sebenarnya ingin sekali menghapus rasaku padamu tapi kenapa sangat sulit. Aku juga ingin merasakan bagaimana sih rasanya dicintai oleh orang yang kita cintai. Tapi saat itu aku selalu optimis bahwa rasaku akan terbalas, ya meskipun tanpa berusaha wkwk, aku memang bodoh ya?.
Aku selalu berkhayal gimana sih rasanya jadi pacarmu? Apakah kamu akan tetap cuek dan pendiam atau akan bersikap jail seperti yang kamu lakukan kepadaku dulu? Sungguh aku merindukan sifat jailmu dulu, saat ini kita sudah jarang bertegur sapa. Apa kamu juga merindukanku? Ingin rasanya kutanyakan itu padamu tapi aku selalu tak punya keberanian itu.
Kamu tahu aku tak pernah menyalahkanmu tentang rasaku yang tak kamu balas. Karena ini salahku yang terlalu cepat jatuh pada pesonamu, aku yang selalu salah mengartikan bahwa kedekatan, dan semua godaan yang kamu ucapkan padaku adalah hal spesial yang kamu berikan padaku. Aku selalu berharap agar kamu tak pernah merasakan perasaan yang tak terbalas, karena ini sangat menyakitkan. Dimana kamu hanya bisa memandang orang yang kamu suka dalam diam. Kamu hanya bisa merindukan segala tingkahnya yang tak bisa kamu katakan.
Saat itu aku telah mencoba mematikan rasa ini, tapi entah mengapa selalu gagal, aku bahkan dulu pernah berkata kenapa aku tak pernah bisa mendapatkan cintaku?. Melihat teman2 dapat dengan mudah mendapatkan cintanya kenapa tidak denganku? Pasti kamu akan menjawab itu karena kamu tak mengatakannya padaku.
Seandainya aku mengungkapkan perasaan ini apa kamu bersedia membalasnya? Apa aku harus berubah menjadi gadis pendiam agar kamu mau melirikku? Tapi itu sungguh bukan diriku. Padahal dulu aku selalu percaya bahwa lelaki pendiam akan bersanding dengan gadis bawel sepertiku, karena kebanyakan seperti itu. Apakah itu tak berlaku untukmu? Aku juga ingin sekali bertanya bagiamana sih gadis impianmu itu agar aku dapat menjadi gadis yang kamu impikan dan dapat bersanding denganmu ?.
Tapi rasa cintaku padamu membuatku senang dan sedih di waktu bersamaan, kamu tahu kenapa? Aku senang karena ternyata aku adalah perempuan setia buktinya aku masih mencintaimu dari kelas 5 SD hingga saat ini kelas 2 SMP. Aku sedih karena harus melihatmu dari jauh dan pura2 biasa saja saat di depanmu padahal saat berdekatan denganmu jantungku rasanya sedang berdisko ria, wkwk. Bukankah aku sangat hebat ? Kamu pasti sangat bangga pada dirimu karena dicintai sedalam ini bukan?.
Tolong beri tahu aku cara menghentikan rasa ini, aku takut rasa ini akan terus tumbuh dan tak terkendali. Kamu tahu ? Kebanyakan teman perempuan di kelasku mengira kalau kita pernah berpacaran wkwk. Lucu sekali kan? Padahal saat mereka mengatakannya aku sangat bahagia karena kalau itu benar berarti perasaan ini pernah terbalas.
Kamu tahu aku sudah berusaha. Mematikan rasa ini, aku sudah menjauhimu, ya meskipun kita tak ada hubungan dan kamu tak pernah mengejarku wkwk ini hanya karna aku orang yang sangat percaya diri hehe. Aku berusaha untuk tak peduli mengenai semua tentangmu. Tapi kenapa sangat sulit? Tolong jawab bagaimana cara mematikannya aku sudah lelah.
Aku selalu merasa kalau aku berjuang sendiri, aku adalah gadis yang bodoh, bagaimana kamu bisa tahu akan rasaku jika aku tak pernah mengatakannya, begitu kan maksudmu ? Aku tahu itu.
Tapi apa sedikit saja kamu tak pernah merasakannya? Tak pernah melihatnya ? Melalui sorot mataku, melalui sikap ku padamu, aku yang selalu gugup dan salah tingkah di depanmu. Kamu tak menyadarinya? Itu karena aku punya perasaan padamu. Atau kamu pura2 tak memahaminya karena tak bisa membalasnya? Aku tak berani mengungkapkannya karena aku takut dengan penolakanmu atau parahnya kamu akan menjauhiku.
Aku selalu percaya prinsip bahwa perempuan hanya bisa menunggu dan lelaki yang mengatakan. Tapi aku sadar itu takkan terwudujud jika lelaki yang kucintai ini tak pernah punya rasa padaku.
Detik ini aku akan berusaha berjuang dan mengatakan ya padamu. Tak peduli dengan prinsipku karena ini tak berlaku untukku. Apakah kamu akan membalas perasaanku nanti?
KAMU SEDANG MEMBACA
Risalah Hati
RomanceINI BUKAN KISAH CINTA hanya cerita klise tentang gadis yang tak pernah mendapatkan cintanya. TULISAN YANG TAK MAMPU TERUCAP UNTUKMU