Chapter 23 : Pelukan Hangat

725 90 4
                                    

Yuuta membawa Megumi ke sebuah ruangan VVIP dengan fasilitas yang lebih ekslusif

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yuuta membawa Megumi ke sebuah ruangan VVIP dengan fasilitas yang lebih ekslusif. Agak beresiko untuk menemani Megumi dengan ketiga alpha, maka dari itu Mai bersama Maki ditugaskan di luar gedung.  

"Kau dapat berbaring di kasur itu, kita dapat menunggu para perawat untuk memeriksamu.", Megumi mengangguk dan duduk dipinggiran kasur yang empuk ini.

Yuuta tidak dapat menghubungi Toge untuk saat ini, dia tahu jika situasi di antara mereka berdua akhir-akhir ini agak sedikit kosong atau mungkin itu hanya perasaan Yuuta saja? Entahlah, yang pasti pasangannya itu terkesan menutupi suatu hal yang sangat penting.

"Bagaimana tubuhmu saat ini?"

"Sedikit kurang nyaman, rasa panas masih terasa."

Megumi sedikit memijat bagian perutnya. Agak memalukan jika ia harus jujur kepada rekan timnya ini bahwa ia sangat membutuhkan aroma pheromone alphanya yang dapat menenangkan tekanan darah serta kadar stress dalam dirinya. 

Pintu terbuka dan menampilkan seorang perawat dengan rambut pendek jingga cerahnya, Megumi mengenali sosok wanita ini.

"Fushiguro Megumi? Benar?", Kugisaki Nobara melangkah masuk mendekati Megumi tanpa melihat ke arah Yuuta.

Ya, benar, Nobara tidak salah lihat jika sosok omega didepannya ini adalah salah satu anak dari kaptennya, Toji. Nobara sudah sangat mengenal keluarga kaptennya ini karena semenjak ia direkrut untuk menjadi tangan kanan kapten terkuat di Amaryllis, dia juga memiliki peran untuk melindungi Megumi dan Tsumiki. Namun, semenjak stok pil supressant habis, ia terpaksa dipindahkan ke tempat ini untuk melindungi omega lain dan dirinya.

"Lama tidak berjumpa, aku akan langsung memeriksa keseluruhan tubuhmu, oke?", Nobara tersenyum manis.

Megumi mengangguk. 

"Umm, mungkin anda dapat keluar ruangan terlebih dahulu, karena aku akan memeriksa secara keseluruhan.", Yuuta mengangkat kedua tangannya, "Oke, oke..."

Nobara kembali memeriksa tubuh Megumi. Megumi duduk memunggungi Nobara yang sedang mengambil beberapa alat. Dia dan Nobara tidak terlalu dekat atau bahkan kenal, karena mereka hanya sekedar mengenal nama dan muka saja. Lagipula, akan sangat kurang etis bagi Nobara untuk menanyakan suatu hal walaupun Megumi ini adalah anak dari atasannya. Dia menghargai Megumi sepenuhnya.

Luka di punggung Megumi diolesi beberapa krim penenang, kemudian bekas luka mating diberi kapas basah berisi antibiotik kemudian ditutupi dengan plaster yang menutupi seluruh leher Megumi. Sebenarnya, untuk luka bekas gigitan alpha di leher omega akan lebih cepat pulih jika alpha yang sudah menandai omega terus merawatnya dengan memberikannya air liur dari alphanya agar reaksi luka tidak terlalu ekstrem. Megumi hampir saja kehilangan separuh kulit dari bekas gigitan tersebut. Warnanya agak kurang enak dilihat karena itu sangat menyakitkan.

"Luka intimu sudah diobati, aku hanya ingin menyarankan untuk segera bertemu dengan orang yang bersangkutan ini agar luka internalmu dapat segera pulih.", Sahut Nobara sembari membereskan beberapa alat kesehatan.

𝐔𝐛𝐢 𝐀𝐦𝐨𝐫, 𝐈𝐛𝐢 𝐃𝐨𝐥𝐨𝐫 ; 𝙂𝙤𝙟𝙤𝙪 𝙭 𝙈𝙚𝙜𝙪𝙢𝙞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang