chapter 15

7 0 0
                                    





Rito dari kembali ke villa setelah kencan dengan sora. beruntung nya di kamar rito tidak ada siapa² mike sedang mencari makanan untuk makan malam. Rito masuk kekamar dan melihat ada sebuah surat di kasur nya.




"(Huu~~ untung tidak ada siapa²) surat apa ini"






Rito mengira surat itu dari mike dan ternyata surat itu dari Lucille. Surat itu tentang ajakan buat rito untuk pergi kencan dengan Lucille dengan mengecam bahwa Lucille melihat kalo rito dan sora pergi berkencan. Lantas rito pun kaget rito tidak menyadari kalo Lucille sedang mengikuti rito secara diam². Lucille ingin bertemu dengan rito besok jam 10 pagi. Pagi nya rito terbangun dan siap² untuk pergi namun mike bangun dan bertanya kepada rito.





"Rito sedang apa kau pagi-pagi gini sudah rapih saja"





"Ini... Aku sangat bersemangat sekali kan ini hari terakhir. Jadi aku akan menikmati nya..."





"Kalo begitu selamat bersenang-senang. Jangan lupa sore kita harus merapihkan untuk pulang.. "





"Oke..."






Sampai ke tempat tujuan. Lucille sudah menunggu rito disana.






"Maaf membuat mu menunggu Lucille"






"Tidak kok aku juga baru sampai, kalo begitu ayo kita pergi"






"Jadi kita mau kemana"






"Hmmm.. Entahlah mungkin hanya berkeliling ke pantai saja kan hari ini hari terakhir kita disini"





"Iya sihh"





"Oiya rito soalnya surat itu... Aku minta maaf aku mengikuti mu dari belakang..."





"Tidak apa kok. Aku juga tidak menduganya kalo kau akan tau"





"Rito... Bagaimana pendapat mu tentang orang yang memendam kan perasaan nya. Apakah kau akan membujuk orang itu untuk menyatakan perasaan yang dia sukai apa sebaliknya"





"Kenapa kau bertanya seperti itu"





"Karena aku adalah orang yang memendam perasaan itu"






"Kalo begitu nyatakan perasaan nya ke orang kamu sukai"






"Masalah nya orang ku sukai itu adalah kau rito"






"Tapi kita..."







"Aku tau rito. Jadi bagaimana rito apakah kau mau jadi pacar ku. Dan menikah dengan ku setelah lulus sekolah"







"(Situasi macam apa ini!?)





"Biar aku tebak pasti kebingungan kan?"






"Tentu saja. Tiba² kau bertanya seperti itu kepada seorang murid biasa"






"Kau bukan biasa rito tapi luar biasa... Bagaimana kau mau jadi pacar ku... Dan menikah dengan ku..."






"Eeee.... Gini seperti nya tidak bisa maaf"






"Sudah kuduga yang ku dengar itu benar"






"Jangan² kau-"






"Iya aku mendengar bahwa sora dan kau sudah berpacaran sejak kemarin maaf aku juga mendengar hal itu"








Me and my lucky abilityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang