Vampir dan Manusia
Dua makhluk yang saat ini hidup secara berdampingan
Vampir ada yang jahat dan ada juga yang baik
Vampir baik akan melindungi manusia, memperlakukannya layaknya teman, saudara bahkan teman hidup
Vampir jahat akan memperalat manusia...
Sebisa mungkin, Sunoo dan Jungwon menahan emosi melihat EJ dan Heeseung yang tertawa bersama sembari saling berbagi makanan mereka.
Jika ditanya bagaimana perasaan Sunoo dan Jungwon saat ini, tentu saja mereka sangat amat menahan diri tidak ingin memarahi seseorang yang memasang 'topeng' tebal di depan 'sasarannya'.
EJ melihat Sunoo dan Jungwon yang diam-diam menatapnya tajam, lalu terbesit suatu ide untuk mengecek sesuatu.
" Seung-ah, katanya ada varian milecreps baru di dekat kampus."
" Benarkah? Aku ingin kesana."
" Besok bersamaku setelah selesai kuliah? Aku inginnya hari ini tapi aku ada jadwal mengajar. Jangan khawatir, besok aku akan merekomendasikanmu milecrepes terenak."
" Yeay!"
Mendengar itu, Sunoo dan Jungwon tidak tinggal diam.
" KAMI JUGA IKUT!" Seru mereka berdua.
Heeseung yang mendengarnya pun kaget, tidak untuk EJ yang sudah menduga kalau hal ini akan terjadi dan dia hanya tersenyum 'palsu'.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Kalian kenapa berteriak seperti itu? Tentu saja kalian akan kuajak." Ujar Heeseung.
Sunoo dan Jungwon pun hanya tertawa kecil, berusaha untuk tidak bertindak mencurigakan di depan Heeseung. Lalu menyadari tatapan mengejek EJ yang tentu saja mereka tau jika dia sedang menyiapkan sesuatu.
" Aku harus ke toilet sebentar, tunggu aku 5 menit."
Mereka bertiga mengangguk, lalu berjalan cepat menuju kamar mandi meninggalkan mereka bertiga yang langsung mengubah mode dan wajah.
" Apa tujuanmu berkata seperti itu?"
EJ yang ditanyai Sunoo saat meminum Ice Tea nya pun menjawab,
" Aku hanya ingin makan milecreps, tidakkah kalian lelah mencurigai kami seperti itu?"
" Tidak akan, kami tidak akan lengah untuk kedua kalinya!"
" Jungwon-ah, kamu memberitahukannya tentang Yudhai-san?"
Mendengar nama itu, Jungwon hampir mendaratkan tinju pada wajah EJ kalau Sunoo tidak menahan tangannya.
" Jangan menyebut si brengsek itu di hadapanku!" tegas Jungwon dengan mata tajam yang memandang EJ yang balik menatapnya tanpa rasa takut sedikitpun.
" Come on, tidakkah kalian merasa terhormat saat akan bereuni dengan seseorang yang dulunya sangat kalian hormati?"
