Bullying

792 66 12
                                    

Aloha

Happy Reading


'Bullying'


Keadaan makin tidak terkendali setelah berita Fake itu tersebar, Heeseung terus mendapatkan Cyber bullying entah dari siapa dan yang terparah adalah Heeseung yang mendapat kekerasan fisik ketika sendirian di kampus.

Mulai dari dilempari sampah sampai ada yang terang-terangan memukulnya di depan orang banyak.

Pelakunya tentu saja sekelompok mahasiswa/mahasiswi yang begitu membenci Heeseung karena berita Fake yang dibuat Lily (Sialan) itu.

Beberapa kali Sunoo, Jungwon dan Ni-ki memberikan bukti kalau orang yang di bukti palsu itu bukanlah Heeseung tapi tetap saja entah apa yang membuat sekelompok orang itu terus membully Heeseung habis-habisan.

Dugaan Ni-ki, mungkin sekelompok orang itu di beri suap oleh Lily (sialan) untuk terus membully Heeseung sampai Lily (sialan) itu puas.

Sampai kapan? Tidak ada yang tahu.

Yang pasti, pembullyan itu tidak akan pernah selesai dalam waktu dekat.


{Bullying}


" Kalau kita terus mengikuti perkataan Heeseung-hyung, ini tidak akan pernah berakhir!" Seru Jungwon yang sudah geram.

Sunoo, Jungwon dan Ni-ki berkumpul di Café Huening's, sedangkan Heeseung pulang lebih awal karena alasan tidak enak badan. Padahal dia ingin pulang karena ingin mengobati luka didapatnya di Kampus dan Ni-ki tahu itu.

" Ini pesanan kalian, boleh aku bergabung?" tanya Hueningkai sembari membawa pesanan mereka bertiga.

" Silahkan, Sunbae."

Hueningkai yang menyadari hawa yang tidak mengenakkan dari ketiganya pun langsung duduk di samping Ni-ki.

" Aku sedikit tahu tentang apa yang terjadi di Kampus, kalian tidak ada yang menghubungi Sunghoon?" tanya Hueningkai.

" Jay-hyung berusaha menghubunginya, tapi tidak aktif. Mungkin Sunghoon-hyung sedang fokus pada presentasi magangnya besok, saat fokus Sunghoon-hyung sangat jarang memegang ponselnya." Jelas Jungwon.

" Lalu, bagaimana sekarang Heeseung?"

" Dia pulang lebih awal, lukanya terlalu banyak untuk diobati di Ruang Kesehatan. Bukannya sembuh justru akan dibuat lebih parah." Ujar Ni-ki dingin.

" Kami bisa saja menghubungi Sunghoon-hyung, tapi dia sedang persiapan untuk presentasi magangnya besok dan Jay-hyung bilang jarang sekali Sunghoon-hyung menyentuh ponselnya disaat moment pentingnya. Jake-hyung dan Jay-hyung juga ada presentasi magang di hari yang sama tapi di tempat yang berbeda dan tidak jauh berbeda juga dari Sunghoon-hyung." lanjut Jungwon


Semuanya terdiam, lalu tiba-tiba Hueningkai teringat sesuatu.

" Ni-ki, dimana magangnya Sunghoon?"

" Di perusahaan Appanya."

" Jaraknya tidak terlalu, aku bisa menggunakannya."

Hueningkai pun mengumpulkan sedikit kekuatannya dan berkonsentrasi, lalu menciptakan seekor kupu-kupu indah.

Hueningkai pun mengumpulkan sedikit kekuatannya dan berkonsentrasi, lalu menciptakan seekor kupu-kupu indah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Just Like a Moonlight ~ HoonSeung (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang