HAPPY READING KAWAN
.
.
.
Setelah melewati tangga yang cukup banyak akhirnya mereka berdua pun tiba di rooftof.
Zahran berhenti di tengah tengah lapang rooftof dan chika yang tengah mengikuti zahran dari belakang pun menabraknya tanpa sengaja.
“aduh kalo berhenti tu bilang dong” marah chika
Zahran pun berbalik badan menghadap ke chika.
Zahran tak berbicara sepatah kata pun ia cuman diam dan menatap mata chika yang indah.
Chika menjadi bingung dengan kelakuan zahran,ia ingin bertanya tetapi ia takut kalo zahran tiba tiba meraung (galak).
Hampir 10 menit mereka terdiam dan saling menatap,dan akhirnya zahran berbicara.
“chik” ucap zahran
“akhirnya ni orang ngomong juga” batin chika
“yaa?” jawab chika
“sorry ya”
“lah,kenapa malah minta maaf lo?” tanya chika
“iya maaf kalo tadi gue ngaku2 jadi pacar lo”
“mungkin seisi sekolahan ini bakal tau kalo lo pacar gue,karena tadi gue sempet berantem sama cowok yang ada di angkot tadi dan dia bilang kalo lo pacar gue”
“terus?”
“ya lo mungkin gatau efeknya nanti kayak gimana,tapi lo hati2 aja ya” ucap zahran yang langsung meninggalkan chika.
Zahran yang mau menuju pintu keluar pun tidak jadi karena badrun dan teman2nya sudah mengepungnya.
“waduh mampus lo” batin zahran
Badrun pun menghampiri zahran dan menatapnya sejenak.“jangan suka sama gue lu” ucap zahran ke badrun
Badrun tidak menggubrisnya,lalu ia memalingkan wajahnya ke arah chika.
Melihat chika yang ketakutan badrun pun langsung menghampiri chika dan mengajak chika pulang.
“ayuk chik,kita pulang” ajak badrun
Tetapi saat mau beranjak jalan mereka di hadang sama zahran.“lo apa apaan si,minggir gak!” bentak badrun
“gue cuman ngingetin chika doang kok” ucap zahran
“hati hati ya chik,sewaktu waktu pasti kejadian” ucapnya lagi sambil sedikit tersenyum
Dan zahran pun meninggalkan mereka berdua di rooftof.
.
Di ruang osis zee tengah duduk sendiri dan berfikir tentang kejadian tadi saat zahran menyeret chika dengan paksa.
“kok keknya zahran benci banget sama chika” batin zee
“tapi saat tangan chika kesakitan tumben banget dia minta maaf,biasanya langsung nyelonong aja”gumamnya
“DOORR”
“ANJING,kalian bikin gue kaget aja” ucap zee
“haha lagian lo ngelamun mulu,mana sepi ni ruang kesambet lu ntar” ucap aldo
“eh btw begete ni zahran kemane ye?” tanya ollan ke zee
“tau tadi dia kemana” jawab zee
“kemana gmna mksdnya?” tanya ollan
“ya gatau gue,tadi dia keluar sama chika” ucap zee
“chikanya di paksa buat ikut dia” jawabnya lagi
Mereka berempat pun bingung,kemana zahran membawa chika pergi?.
Tak lama kemudian zahran tiba dengan wajah kusut.
“kenapa lo?” tanya floran
“tau nih,hari ini gajelas banget lo” ucap aldo
Zahran tidak menggubrisnya,ia duduk di samping zee dan meminum minuman zee.
.
Chika dan badrun tengah berada di mobil,badrun menghantar chika pulang ke rumah karena dia takut banyak yang tau tentang chika.
Sebenarnya badrun sangat benci terhadap zahran,apalagi kalau kekasihnya ini dekat sama dia rasanya ingin membunuh zahran.
“kamu besok gausah ke sekolah dulu aja ya” ucap badrun
“lah kenapa sayang?” tanya chika
“ya lihat tadi zahran ngapain kamu,aku gasuka kalo yang di kenal itu kamu sama zahran.kan kamu pacar aku” kesal badrun
“ck kamu posesif banget sih,aku ke sekolah kamu tu di suruh miss melody loh”
“iya aku tau,tapi kenapa kamu harus mau jadi pacar zahran?”
[perdebatan di mulai]
“ini salah paham badrun!!” ucap chika dengan keras
Selama perjalanan ke rumah chika mereka berdua tidak berhenti berdebat.
Dan akhirnya mereka sampai di rumah chika.
Sebelum chika keluar dari mobil chika mengatakan sesuatu ke badrun.
“mending kita intropeksi diri dulu aja deh” ucap chika dengan kesal
“hah?maksudnya gimana chik?”
“kita break dulu ya,saling intropeksi” ucap chika langsung keluar dari mobil dan langsung masuk rumah.
“hadeh cewek kebiasaan,nutup pintu kenceng banget untung udah lunas” Lalu badrun pun pergi dari rumah chika.
.
Pulang sekolah zahran langsung menuju rumah sakit untuk menjemput fiony pulang.
Di karenakan tadi zahran tidak membawa kendaraan jadi zahran satu mobil dengan zee,semenjak zahran tau kalau zee juga menyukai fiony mereka tidak pernah lagi satu mobil,Dan di mobil pun mereka sangat akward.
Sesampainya di rumah sakit,zahran dan zee langsung menuju ke ruangan fiony dan di susul oleh teman2nya.
“pah fiony udah boleh di bawa pulangkan?” tanya zahran ke gracio
“tunggu bentar ya,fiony masih di USG”
“terus nanti fiony kita anter ke apartnya” tanya zee
“ya janganlah,lagi hamil di tinggal sendirian di apart” celetuk zahran
“ya kan ada lo yang ngurus” jawab zee dengan jutek
“udah biar di rumah aja,besok orang tuanya zee pulang ke indo kok” ucap gracio
“tumben inget anaknya” sindir zahran
“hush,gak boleh gitu lo gitu2 juga mertua lo” ucap aldo
Tak lama kemudian dokter keluar dengan membawa fiony yang di dampingi oleh suster.dan gracio menyuruh anak2nya untuk duluan pulang.
jangan lupa vote,coment dan follow ya guys.
Makasih🖤
KAMU SEDANG MEMBACA
GEDUNG SEBRANG SEKOLAH
Romance"langsung baca ya guys" cerita ini hanya kreatifitas saja jngn di bawa" ke real life,oke?.