Sinar matahari menembus gorden kamar jun, sinar itu mengganggu satu lelaki di yang tadi tertidur nyenyak.
"Hoam"
Ia menguap dan mengeratkan pelukannya pada lelaki di dalam rengkuhannya.
"Lucu banget ya lo kalau lagi tidur gini, mulut pedesnya ilang"
Faktanya, jun orang yang cukup kebo. Mingyu mengelus wajah dan menusuk pipi tembam nya saja ia masih menikmati mimpi indahnya.
"Hehe, mulutnya kebuka. Nanti ileran ini pasti"
Mingyu menahan mulut jun untuk tetap mengatup saat sudah ia melepasnya dan mulut jun kembali terbuka, kekehan semakin terdengar.
Bukan mingyu namanya kalau gak semakin berani, ia mengecup pipi jun berkali-kali. Tidak lupa mencuri juga kecupan pada bibir pink terbuka itu.
"Kok makin gemes, huhu gamau jadi hadiah doang deh"
Mingyu menurunkan badan agar wajahnya sejajar dengan dada telanjang jun, ya bukan jun saja si. Mereka berdua telanjang.
Mingyu mulai mengecup dada jun disana dan disini. Bukan cuma ngecup saja, jilatan, hisapan, sampai kissmark diberikan.
"Kok lo makin wangi ya"
Mingyu mengendus wangi jun dan merasa tubuhnya semakin rileks.
"Aaaa gua suka banget wangi lo"
Mingyu menghirup dalam lagi wangi jun, membuatnya menghela nafas lega.
Saat sedang memeluk tidak sengaja mingyu melihat penis jun menegang, biasa morning wood.
Mingyu semakin melipat tubuhnya untuk bisa sejajar dengan penis jun.
"Wangi juga gak ya?"
Pertanyaan bodoh tapi sumpah mingyu benar-benar penasaran.
Lalu mingyu mendudukan diri dan membuat tubuh jun telentang dengan baik. Ia menunduk mendekat pada penis jun.
"Hmm wangi juga, sama aja walau bau sperma semalam"
Gila, sebut mingyu gila akan wangi tubuh jun.
"Godain ga ya"
Jari telunjuk mingyu sudah mengelus ereksi penis itu. Jun mendesah kecil di tidurnya.
Dengan iseng, mingyu mengecup kepala penis jun. Desahan jun terdengar kembali membuat mingyu semakin ingin melakukannya lagi.
Mingyu membuka mulutnya lalu memasukkannya kepala penis jun, ia menggunakan lidah menusuk-nusuk lubang penisnya.
Mulutnya menampung kepala penis jun lalu menghisapnya sampai tulang pipinya terlihat, ia benar-benar menikmati penis jun seperti lolipop.
Tubuh jun menggeliat akibat permainan mulut mingyu.
"Nghh"
Mingyu memasukkan semua batang itu kedalam mulutnya, lalu ia melakukan blow job dengan baik.
Jun sangat sangat terganggu dan membuka matanya.
"Anjing!"
"Gowds Mowrngg"
Mingyu menyapa jun yang melotot kaget dengan penis tetap dimulutnya.
Lalu ia mulai membelai batang penisnya dengan lidah membuat jun mendesis.
Kepala mingyu ditahan oleh tangan jun, tapi mingyu langsung mengambilnya dan menahan disamping paha jun.
"Ahh... ahhh gyuhh kotor"
Mingyu cuek, lalu mempercepat gerakan di penisnya. Ia merasakan jun yang ingin klimaks namun tetap saja menganut miliknya.
"Anghhh mau keluar"
Jun meneriakkan namanya saat cairan itu keluar di dalam mulut mingyu, ia menampung semuanya.
Lalu mulut penuh sperma itu menelan setengah dan menyambar bibir jun.
Ia membagi sperma milik jun dalam ciuman, jun mendorong tubuh mingyu karena terkejut. Ingat ini pertama kalinya ia diperlakukan begini.
Ciuman terlepas membuat jun menatap mingyu tidak percaya.
"Kotor dongo"
"Enak gak?"
Enak si, "Gak enak" Jun turun dari tempat tidur kotornya dengan telanjang "Minggir"
Mingyu tersenyum lalu mengikuti jun untuk mandi. Mereka mandi bersama, benar-benar hanya mandi.
Karena jun mengetok kepala mingyu dengan botol sampo miliknya saat tangan nakalnya ingin menggoda lagi.
"Gua mau mandi doang anjing, masih pagi sono"
Mingyu pun berhenti, masih bisa nanti pikirnya.
Tbc
yuhuu update lagi ni~
Iseng banget ga si mingyu tuh?😂
Kalian udah lihat belum gose?huhu jun lucu banget😭
Gemasnya mingyu
KAMU SEDANG MEMBACA
Taruhan [Gyujun] 🔞 - END
Fiksi Penggemar"Bajingan, lo jadiin gua bahan taruhan! bangsat!" "Resiko" "Lo wangi banget" ● Mingyu × Junhui slight seungcheol ● Mature 🔞 ● Bxb seventeen Start : 27 Agustus 2022 End : 13 Oktober 2022