sahabat sejati

pov kevin

kevin pulang ke indonesia setelah hampir 8 tahun tinggal di Amerika. kevin yang telah tiba di rumah langsung dipeluk oleh sang ibu, ibu kevin lantas menanyakan pasangan kevin. kevin yang sudah mapan sekali belum memiliki pasangan, bahkan setelah dia putus dari kekasih bulenya dia betah menjomblo selama 5 tahun lamanya dan hanya fokus kepada karirnya. merekapun saling menceritakan hal hal apa yang telah terjadi. Ketika sang ibu menceritakan jika sahabat masa kecilnya yakni kamil yang sudah ditinggal oleh sang istri untuk selama lamanya membuat kevin merasa kasihan dengan kamil. Kevin yang sudah lama tidak mengontak kamil meminta ibunya untuk memberikan alamat kamil. Tetapi ibunya malah ikut mengantarnya ke rumah kamil karena ingin berkunjung sekaligus melihat anak kamil, aurelia yng sudah dianggapnya sebagai cucu sendiri. Mereka pun tiba di rumah kamil, kevin dan ibunya yang memencet tombol bel namun tidak ada jawaban lantas masuk begitu saja karena pintu rumah kamil tidak terkunci dan ketika berada di ruang tamu mereka melihat sosok wanita sedang menyusui aurelia, “maaf siapa kamu, dimana kamil?” Ujar ibu kevin. Wanita itu pun menoleh dan alangkah terkejutnya ketika mereka melihat sosok wanita tersebut ialah kamil yang sedang menyusui anaknya sendiri. Ibunya kevin pingsan melihat momen itu, kevin langsung membopongnya ke sofa ruang tamu tersebut, kamil yang panik segera membawa aurelia ke kamarnya namun tidak sempat mengganti bajunya dia segera menuju ke dapur untuk mengambil kotak p3k dan air putih. Sambil menunggu Ibu kevin yang masih dalam kondisi pingsan, kevin yang heran dan memandangi kamilpun bertanya: “sejak kapan mil lo jadi kayak begini?”

Kamil: “sejak bulan lalu”

Kevin: “kenapa lo jadi kayak begini? Bukan kasihan aurelia bapaknya kayak begini”

Kamil: “gw melakukan ini demi aurelia”

Beberapa menit mereka mengobrol akhirnya ibu kevin tersadar juga dan menanyakan alasan kenapa kamil jadi seperti ini. Kamil menjelaskan bagaimana dia bisa menjadi seperti ini dan ibunya kevin mencoba memahami apa yng dilakukan kamil.

“Lantas apa ini membuat kamu nyaman? aurelia merasa nyaman? Bagaimana soal pekerjaan kamu?”

Kamil: “aku bersyukur bisa melakukan ini karena ini membuat diriku nyaman dan selalu merasa vienna dan aurelia berada dekat denganku. Soal pekerjaan aku telah mengirim surat pengunduran diri tante”
Mendengar jawaban kamil, ibunda kevin merasa iba dan mengerti tentang keadaan kamil. kevin yang awalnya ingin mengobrol dengan kamil setelah sekian lama mengurungkan dirinya untuk sementara. Sedangkan ibunya kevin ingin membantu kamil untuk mengurus rumah karena dia merasa sendirian jika berada di rumah.