Ada yang sudah nonton filmnya?
Gak usah ada rating-rating lah ya, tapi film ini bagus banget dan layak ditonton buat remaja Indonesia. Alur ceritanya padat, yang mana tujuan dari visi misi cerita ini jelas yaitu uang.
Iya uang....
Agak sedikit spoiler tapi gpp, karena aku suka filmnya dan aku rasa ini patut di apresiasi dan dikembangin lagi supaya film-film Indonesia bisa maju, yang dimana ceritanya tentang itu-itu aja.
"Menarik banget, ini maksudnya apa? Raden saleh dicuri gitu? Maksudnya mereka nanti balik ke zaman dulu, jadi kaya time traveller gitu."
Awalnya aku pikir gitu, karena ya menarik bgt yakaannn. Tapi ternyata ekspektasiku salah besar, emm agak sedikit patah tapi terobati.
Aku cuma bahas karakternya aja ya, sama sedikit alurnya.
Ada 6 karakter utama disini dan mereka punya perannya masing-masing.
1. Piko sebagai The Forger
2. Yusuf (Ucup) sebagai The Hacker
3. Sarah sebagai The Brute
4. Fella sebagai The Negotiatior
5. Gofar sebafai The Handyman
6. Tuktuk sebagai The DriverKonflik film ini bermula dari Piko yang butuh uang 2M untuk menyewa pengacara Ayahnya yang ditahan karena mencuri uang di bank.
Yusuf sebagai bestinya si Piko gak tega liat bestinya ini sedih jadinya ikut terlibat.
Tuktuk dan Gofar yang membutuhkan uang supaya bisa membangun bengkel pribadi dan membuat ayahnya bangga.
Sarah, yang membutuhkan uang supaya dia dan Omanya punya tempat tinggal sendiri karena rumah yang mereka tinggali itu bukan rumah mereka.
Fella, bukan karena uang.
Karakter Piko disini seolah" mau membuktikan kalau dia mampu menolong Ayahnya supaya bebas dari jeratan hukum. Yang nantinya disini banyak bgt plot twist yang gak keduga.
Karena keras kepala itu lah Piko akhirnya punya tekat bahwa dia harus dapetin uang sebanyak itu.
Terus ada Yusuf atau Ucup salah satu sahabat Piko dari kecil, yang mana tau kehidupan Piko. Jadi Ucup selalu ada buat Piko, bahkan dimasa sulit-sulitnya Piko.
Nah, karena si Piko ini adalah seorang pemalsu lukisan (kerjaanya) yang notabene nya dia kenal dengan pejabat-pejabat tinggi meskipun namanya di samarkan, jadi dia dapet tawaran buat menjiplak lukisan Raden Saleh yang ada di Istana Negara kemudian di tukar sama yang palsu. Kalau dia berhasil nanti dijanjikan uang 15M sama mantan presiden Indonesia, Parmadi namanya.
Awalnya Piko, Ucup sama Sarah nolak karena tau konsekuensi yang akan ditanggung. Tapi namanya juga anak muda, butuh uang dan gak ada jalan keluar akhirnya setuju.
Singkat cerita gabung lah Gofar, Tuktuk dah Fella.
Disini mereka punya banyak planning yang kuat meskipun gagal. Masalahnya, aksi meretas data pemerintah yang diperanin sama Angga Yunanda sebagai ucup ini cukup kompleks bgt, dimana dia yang melacak, memanipulasi data, meretas akun, dan hack cctv umum maupun pribadi itu udah satu adegan yang menurut aku keren.
Dan juga meskipun Piko ini kerjaannya memalsukan lukisan tapi (di filmnya) memang dia jago melukis, hanya saja salah pilihan. Salah satu adegan Piko yang menonjol adalah pada saat dia melukis kejadian penangkapan Raden Saleh, dan lompat dari genteng ke genteng pas lari dari kejaran polisi, yang terakhir pemikir yang cerdik dimana selalu nyiapin plan B dan C ketika plan A gagal.
Terus ada Sarah. Kalau kalian liat Ryujin Itzy era wanabe sama Ryujin pas berantem di acara Mama kemarin yang baku hantam sama laki-laki diatas panggung itu, ya kira" ginilah lah yaa aura-auranya Sarah. Badas, cewek strong yang jago bela diri bahkan pake dress pun di gas aja wkwkwk. Cantik tapi ganteng, tau lah ya. Karakternya disini cukup menonjol karena menuju ending peran dia di tonjolkan banget buat ngalihin aksi pencurian yang hampir gagal.
Terus ada Fella. Karakternya dia bisa jadi penengah diantara temen-temennya pas lagi panik disaat rencana mereka gagal. Iya, dia ini pinter, pembuat rencana dan ancang-ancang. Lahir di keluarga kaya raya tapi banyak minusnya, tau lah ya perihal orang tua. Jadi Fella punya peran penting di misi pencurian mereka, alias banyak orang dalemnya yang memudahkan akses mereka masuk ke rumah mantan presiden tersebut. Ibarat kata Fella ini kartu as nya mereka.
Terus ada Gofar dan Tuktuk. Kaka beradik beda Ibu satu Ayah. Keahlian mereka menonjol pada saat Gofar yang merancang bom waktu dan truk untuk pencurian lukisan yang dibuat semirip dan sedetail mungkin dengan truk yang punya pemerintah, dengan design dibantu Piko. Terus yang terakhir Tuktuk, seperti yang kita tau peran dia adalah pengemudi, kalau kalian nonton film nya pasti kalian nemuin dimana keahlian Tuktuk menonjol.
Yaps, pada saat mengemudi truk dengan aksi tabrak-tabrakan dan kebut kebutan. Bukan mobil biasa lagi, tapi ini truk muatan besar 😂
Mereka bersatu karena butuh uang, kecuali Fella. Kalau ditanya alasan kenapa dia join, mungkin karena merasa tertantang makanya dia join. Juga karena lahir dikeluarga kaya, dan anak satu-satunya, orang tua yang sibuk makanya dia nyari kesenangan lain.
Jadi dibalik kerja samanya mereka yang berlandaskan uang, mereka semua anak-anak yang punya masalah dikeluarganya alias broken home, mungkin dari sini mereka saling melengkapi satu sama lain meskipun di misi awal mereka gagal dan berakhir saling menyalahkan. Tapi dari situ mereka belajar dan bangkit lagi.
Terus endingnya gimana?
Gantung, dan aku harap ada S2 hehehe....
Yang belum nonton, silahkan nonton. Bagus kok filmnya. Karena ini versi lokal jadi ini sudah lebih dari cukup untuk wajib di rekomendasikan.
Apalagi buat remaja, karena bahasa yang mereka pake juga bahasa sehari" yang gak ada di filternya, emosinya dapet juga jadi nyaman ditonton dan gak aneh di denger telinga.
Maaf bgt nih jadi malah review tapi gemes aja gitu, ayo film Indonesia angkat film film begini yang mana ngambil potensi anak muda supaya bisa terus berkembang...
Soal kekurangan film, kalian tonton aja sendiri karena itu bakalan jadi poin masing-masing orang.
Oke, makasih udah baca dan dadaaah 👐
KAMU SEDANG MEMBACA
Pijar Nirmala
AcakCome, Journal with me. Aku, tentang aku dan bagianku yang hilang...