CONNECTION [High School Soldier]

TWO

ENJOY!

.

.

.

.

.

6 bulan kemudian

Tak terasa sudah 6 bulan lamanya aku berada didunia antah berantah ini, selama itu aku mau tidak mau harus menerima kenyataan bahwa aku hidup sebagai [Name] di dunia ini. Selamat tinggal kehidupan pekerjaan dan selamat datang kehidupan sekolah ugh aku harus mengulang semua nya dari awal lagi.

Dan selama 6 bulan ini aku setidaknya paham sedikit tentang dunia yang sekarang kutempati.

Dunia ini adalah dunia Webtoon High School Soldier, bagaimana aku bisa tau? Aku ingat sesuatu saat Kakek, Dayeon, dan aku pergi ke bandara untuk menjemput seseorang bernama Leejin atau Yoo Leejin, kakak Dayeon yang diduga sudah meninggal 10 tahun lalu dalam kecelakaan pesawat.

Didunia ku yang dulu, teman satu kantorku pernah menceritakan webtoon HSS dengan bilang bahwa manhwa satu ini seru dan karakter Leejin sebagai MC disini sangat tampan untuk seukuran anak SMA biasa. Aku yang notabene nya penyuka makhluk gepeng goodlooking pun tertarik untuk membacanya, tapi aku hanya baru membaca sampai Prolog karena pekerjaan yang menumpuk. ARGH! Dengan kata lain cerita kedepannya yang akan terjadi aku tidak tau apapun. Kurang tidak beruntung apalagi coba?

Sampai sekarang fakta itu masih menyakiti hati mungil ku, maka dari itu aku memutuskan untuk mengikuti alur sebagaimana karakter Shin [Name] di dunia ini. Dan disinilah aku berada, diruang kelas 3. Menatap kedepan seorang anak laki-laki bertubuh tinggi dengan rambut berwarna abu-abu, berdiri dengan gagah nya dan tersenyum kecil menatap seluruh anak-anak diruang kelas ini.

"Perhatian semuanya~, Hari ini kalian kedatangan teman baru."

Kulihat Leejin mulai membuka mulutnya,"Salam kenal. Namaku Yoo Leejin."

"Dia sudah lama tinggal di luar negeri dan baru pulang lagi ke Korea. Kalian harus bantu dia untuk beradaptasi di sini, ya." guru didepan mengucapkan beberapa patah kata sebelum mempersilahkan Leejin duduk.

Sebagian anak-anak didalam kelas ini kulihat sama-sama terpesona, yah kuakui Leejin memang tampan.

Mata ku masih tidak lepas dari Leejin bahkan setelah guru mempersilahkan dia untuk duduk, dengan menumpu pipi pada telapak tangan kiri aku bisa melihat ekspresi anak memakai jaket orange yang kuketahui bernama Lee Jaehyung. Dia terlihat seperti mengeluarkan aura permusuhan.

Oh? Apa dia mau berantem dengan Leejin?

Jaehyung menjulurkan kaki kanan nya kesamping berniat menjagal Leejin.

Cih pengecut, kukira mau langsung adu mekanik. Batin ku agak kecewa.

"Apa?" Jaehyung bertanya pada Leejin yang hanya menatapnya.

"Brengsek! Apa lihat-lihat?" lanjutnya karena tidak mendapat respon dari Leejin.

Pfft—

Seluruh mata didalam kelas langsung tertuju kearah ku yang menahan tawa akibat melihat ekspresi panik Jaehyung, sambil mencoba meredakan tawa aku berdehem.

"Ekhem... maaf, aku hanya melihat sesuatu yang lucu diluar jendela." Kata ku berhasil meredakan tawa yang hampir tidak bisa ku tahan, mengalihkan pandangan ke buku dengan sedikit melirik kearah dua sejoli tadi. Bisa kulihat peraduan mereka telah berhenti dan tersampir senyum percaya diri pada Jaehyung setelah Leejin berlalu begitu saja dan duduk di samping Park Youngchan.

"Dasar berandalan..." gumam ku pelan teruntuk Jaehyung.

Ku pandang Leejin dan teman sebangkunya sedang berkenalan dan berbincang, aku tersenyum kecil. Dan pada saat itu juga Leejin melihat kearah ku dan menatap ku cukup lama dengan wajah datar andalannya.