Daniel dan Delvan

Chapter 18 🏫

Haiii semuaaa... Aku up lagi ni😊😊😊

🌻🌻

Keesokan harinya adalah hari senin. Daniel akan resmi sekolah hari ini. Daniel akan bersekolah di SMP milik keluarga Avilash tentu saja. Letak SMP itu berdekatan dengan SMA Avilash sehingga Daniel bisa berangkat ke sekolah bersama ketiga kakaknya.

Daniel sudah bangun sejak pukul 4 pagi bahkan mama dan papa nya pun belum bangun. Iel lantas membangunkan mamanya.

“Mama…ayo bangun. Iel mau sekolah mama”

Diana mengerjapkan matanya lalu ia memposisikan dirinya menjadi duduk dan bersandar pada kepala ranjang.

“eh sayangnya mama udah bangun ya? Ini masih pagi loh nak kok udah bangun, nanti kalo waktu disekolah malah ngantuk gimana?”

“iel semangat banget mau sekolah soalnya, makanya iel udah bangun sekarang”

“tapi sekolahnya itu masih jam 7 loh, sekarang masih jam 4. mendingan baby tidur lagi aja ya?”

“engga mau, nanti kalo iel telambat sekolah gimana?”

“nanti mama bangunin jam setengah 6 ya biar ngga terlambat”

“ummm…iyadeh mama. Tapi mama jangan lupa ya?”

“iya sayang, yuk sini bobok lagi”

Diana dan iel kembali berbaring dikasur empuk itu. Diana lantas memeluk iel sambil mengelusi punggung anaknya agar cepat tertidur.

Setelah iel tertidur, Diana memulai aktivitasnya untuk memasak sarapan bagi keluarganya.

Pukul setengah 6 Diana membangunkan iel.

“baby, bangun yuk”

“ummm…iya mama” ucap iel sambil mengucek matanya

“jangan dikucek ya sayang, nanti matanya sakit”

“yuk mandi dulu”

Sebelum Diana menggendong iel, suaminya terlebih dahulu menggendongnya.

“baby biar mandi sama aku aja ya sayang” ucap Dirga

“baik mas, aku tunggu dibawah ya, nanti kita sarapan bersama”

“iya sayang”

Dirga membawa iel ke kamar mandi dan memandikannya. Anak itu nampak sangat mengantuk.

.
.
.

Dirga menuju ruang makan denngan iel yang berada di gendongannya. Anak itu tampak sudah segar dan tentunya wangi bayi hehe. Dirga duduk di kursi dan iel dipangkuannya menghadap kearah meja makan. Disana sudah ada mama dan ketiga kakak iel.

“kayaknya seneng banget nih yang mau sekolah” ucap Delvan

“iya dong kak van, iel seneeeeengggg banget mau sekolah hehehe” ucapnya sambil tersenyum senang

“yuk kita mulai sarapannya” ucap Dirga

Mereka lantas sarapan bersama.

Karena ini hari pertama iel berangkat sekolah, ia diantar oleh papanya. Sementara itu, ketiga kakaknya berangkat bertiga.

Sesampainya disekolah, Dirga lantas membawa putranya ke ruang kelasnya yaitu kelas 7A.

“baby baik-baik ya disekolah, kalo ada apa-apa lapor ya sama papa”

“siap komandan”

“pinternya anak papa”

Dirga mengecup kedua pipi putranya.

Cup

Cup

“Bu, ini saya titip anak saya Daniel” ucap Dirga pada guru Daniel yaitu Bu Mina

“Baik tuan Dirga” ucap Bu Mina

Dirga pun meninggalkan sekolah dan berangkat menuju kantor.

“halo Daniel, perkenalkan saya Bu Mina wali kelas 7A”

“i-iya Bu Mina. Nama saya Daniel Lezvan Avilash”, Daniel sangat gugup

“Kamu lucu sekali. Yuk masuk kelas dan berkenalan dengan teman-teman”

“Baik Bu”

Lalu mereka berdua masuk kelas.

“Perhatian semuanya. Ada siswa baru yang akan memperkenalkan diri. Ayo Daniel perkenalkan dirimu” ucap Bu Mina

“H-halo semua. Pelkenalkan namaku Daniel Lezvan Avilash, biasa dipanggil Daniel” ucap Daniel disertai dengan senyum manisnya.

“ih, lucukk bangett. Pingin gue gigit pipinya”

“iya ih gemoy bangey si dedek emesh”

“senyumnya si dedek manis banget semanis gula”

“ih apaan sih modelan begitu aja pada gemes. Orang jelek begitu”

Kira-kira begitulah gumaman para siswa siswi kelas 7 A saat pertama kali melihat Daniel.

“Daniel, kamu duduk bersama Gara ya? Gara tolong angkat tangannya” ucap Bu Mina

“Baik Bu”

Daniel berjalan menuju tempat duduknya. Ia pun duduk di samping Gara.

Gara merupakan anak dari teman Dirga yaitu Hans.

Sebelumnya, Dirga pernah bertemu beberapa kali dengan Gara. Dirga juga sudah membicarakan pada Gara agar membantunya menjaga Daniel saat disekolah.

“Baik anak-anak, kita mulai pembelajarannya sekarang” ucap Bu Mina

🌻🌻

Vote dan komennya kakaaaa😁😁
Thankyouuuuu