Prolog

379 19 0
                                    

Tok, tok, tok!

"Mom, Dad, we are hungry,"

"Mom, Dad, Cia sama Cio tidak mau punya Adik,"

Ceklek!

"Kalian ribut sekali,"

"Kami lapar Dad,"

"Kami tidak mau kalian buat Adik,"

"Jangan cemberut dong, maafin Dad ya lupa waktu kalau bersama Mommy kalian,"

"Kami maafkan asalkan kami mendapat makanan,"

"Siap,"

Sang istri memasak sedangkan mereka bertiga menunggu di ruang makan, setelah makanan siap, mereka makan dengan tenang.

Sekarang mereka berada di ruang keluarga, anak-anak mereka sangat penasaran dengan kisah cinta mereka hingga lahirnya keduanya.

Bagi mereka, sudah waktunya juga untuk memberitahu kisah cinta mereka. Kisah yang membawa mereka membentuk keluarga kecil ini.

"Mom, Dad, ceritain dong kisah cinta kalian,"

"Baiklah, Dad akan cerita kisah cinta kami 17 tahun yang lalu,"

Usia anaknya 15 tahun, berarti 17 tahun yang lalu mereka masih sekolah dan tidak ada yang menyangka kalau umur Daddy mereka baru 33 tahun dan umur sang Mommy baru 32 tahun.

Apalagi mereka tahu kalau orang tua mereka menikah muda, jadi wajar saja dan mereka penasaran dengan kisah orang tua mereka.

Mereka senang saat sang Daddy mau menceritakan kisah cintanya, Daddy mereka mulai menceritakan kisahnya berawal 17 tahun yang lalu saat kedua orang tua mereka masih bersekolah.

TBC...

23. ZevilionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang