" aku tau tidak ada kebohongan yang di benarkan di dunia ini . Tapi ... Bisakah aku tetap berbohong agar merasakan ketulusan hati mereka berdua ? "
Tiffany
.
.
.
.
.
.
SHY ...
Sooyoung , Hyoyeon dan Yuri .
3 siswa dengan berbagai kesempurnaan yang melekat pada diri mereka .
Namun kaya , cantik , baik hati dan pintar . Semua itu hanya ada dalam tokoh drama karena itu terlalu sempurna untuk mahluk hidup yang di sebut dengan manusia .
Seperti halnya SHY , meskipun mereka kaya dan cantik tapi mereka tidak memiliki hati yang baik dan juga ..
Dan juga sebenarnya jika boleh Yoona katakan otak nya dan otak Genk SHY tidak jauh berbeda .
Hanya saja mereka memiliki kekayaan bahkan sekolah ini dimiliki oleh ayah Sooyoung .
Jadi mereka bisa dengan mudah masuk di kelas unggulan . Mereka tidak perlu bersusah-payah untuk mendapatkan nilai.
Mereka hanya perlu bernafas selama 3 tahun maka mereka akan mendapatkan nilai yang bagus dan masuk ke universitas dengan mudah .
Karena universitas terbaik di negri ini milik keluarga Kim .
Benar keluarga Kim .. tapi itu Kim Hyoyeon bukan Kim Taeyeon .
Untuk Kim Taeyeon , dia harus memutar otaknya bahkan mungkin menangis darah untuk mendapatkan nilai terbaik agar bisa masuk ke universitas itu .
Hufh....
Taeyeon kembali menghela nafasnya .
Hidupnya terasa sangat sulit ,
Ayah dan ibunya meninggal karena kecelakaan saat dia masih kecil .
Dan dia harus tinggal di panti asuhan dan saat itulah dia bertemu dengan Yoona .
Sosok gadis kecil yang terlihat dewasa meskipun umurnya lebih muda beberapa bulan dari Taeyeon .
Hari itu saat hidupnya benar benar terasa mati . gadis kecil dengan mata rusa itu mengulurkan tangannya pada taeyeon .
Mulai saat itu dia berjanji akan menjaga Yoona sampai kapanpun juga .
Taeyeon menoleh kemudian menatap Yoona yang sedang sibuk berbalas bahasa isyarat seadanya dengan Tiffany .
Tunggu sebentar, Im Yoona ....
Taeyeon menggelengkan kepalanya pelan dia menarik lagi kata katanya tadi .
Terjebak bersama Yoona adalah sesuatu yang sial .
kehidupan masa sekolahnya yang damai hancur begitu saja karena Yoona .
Dia dan Yoona menjadi sasaran empuk untuk Genk SHY .
Semua itu hanyalah masalah sepele , saat gadis bermata rusa itu enggan mengakui jika Sooyoung lebih cantik daripada dirinya saat mengikuti kontes kecantikan di sekolah .
Taeyeon menyipitkan matanya kemudian kembali menghela nafasnya .
Yoona yang sedari tadi ' berbincang ' dengan Tiffany terganggu dengan helaan nafas panjang taeyeon sejak tadi .
Yoona memukul pelan pipi Taeyeon .
" Cih . ... Entah apa yang ada di otakmu itu eonni!! " teriak Yoona kesal .
" Andai aku bisa berbicara dengan mu Fany eonni , aku mulai muak dengan pikiran mesum Taeyeon eonni ... Jika dia melakukan hal seperti tadi maka 100% aku pastikan bahwa dia sedang memikirkan hal yang berbau 18+ " ucap Yoona . Taeyeon hanya menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal . Karena apa yang Yoona katakan memang benar tapi untuk saat ini dia tidak sedang berpikiran mesum .
KAMU SEDANG MEMBACA
untukmu
Short Story" Kini aku menyadarinya , ternyata benang merah tidak pernah terikat di antara kita . " Im Yoona " Ini seperti antara cinta dan benci . Jika kau tanya apakah aku membencinya , pasti aku akan menjawab membencinya . Tapi jika kau bertanya apakah aku...
