Perpustakaan

995 56 2
                                    

Keesokan harinya,,, Fu yin bangun lebih cepat itu membuat bingung Fei , tapi fei tak banyak bicara hingga langsung membuatkan air mandi untuk nona nya,,,,,,

Setelah membersihkan diri , dan di bantu oleh Fei

" Fei siapkan pakaian yang tidak terlalu berat dan sederhana " ucap Fu yin dengan duduk di meja rias cermin perunggu yang tidak terlalu jelas.

" Baik lah , nona  apa hari ini kau ingin berkeliling istana ? " Tanya Fei dengan memilih hanfu yang tidak terlalu mencolok .

" Tidak aku hanya ingin ke perpustakaan  untuk membaca " jelas Fu yin dengan memakai hanfu ber warna biru ber campur putih dan di bantu Fei .

Sebenarnya di paviliun ku juga ada banyak buku tapi tidak lengkap atas informasi dunia ini , jadi aku memutuskan untuk mencari nya di perpustakaan .

" Jangan terlalu tebal merias ku Fei " perintah Fu yin .

" Ah baiklah nona " jawab Fei

" Nona ? Ya sudahlah terserah kau fei" pasrah fu yin

" Baiklah , apa perlu ku temani? " Tanya Fei dengan merapikan alat untuk merias wajah Fu yin

" Tak usah , kau siapkan saja makanan setelah dari perpustakaan aku akan langsung kembali ke paviliun ini , ingat jangan ambil makanan dari dapur istana" jelas Fei dengan pergi dari paviliun awan kediaman nya ....

" baik nona ,Tunggu nona " stop Fei , yang membuat aku menghentikan langkahku tepat sebelum keluar pintu utama paviliun,,,,,

" Ada apa? " Tanya ku dengan heran

" Kau melupakan cadar mu " balas Fei dengan berlari ke arah Fu yin dan memberikan cadar yang serupa dengan hanfu ku ,,,,

Fu yin memang Selalu Memakai cadar di istana maupun di luar istana .

" Ah hampir saja aku melupakan nya , oke terimakasih Fei " jawab Fu yin dengan memakai cadar nya  dan berlalu pergi dari paviliun .

" Eh apa itu oke " bingung Fei dengan bahasa yang di pakai Fu yin .

Sementara itu di paviliun mawar ,,,,,

" Ck bagaimana jalang itu masih hidup " ucap  seorang gadis yang memakai hanfu merah dengan marah .

" Sudah lah lebih baik kita adukan saja pada ayah kaisar agar jalang itu di asing kan dengan jauh dari Istana ini " balas seorang gadis yang mengenakan hanfu hijau tua

" Tidak , kita harus bicarakan ini dengan ibu agar ibu yang membalas jalang itu saat Gege kembali dari akademi di perbatasan " pikir gadis ber hanfu merah dia adalah su ling .

" Apa racun yang di berikan ibu selama ini Tidak membuat sampah itu mati ?" Tanya gadis ber hanfu hijau memastikan,dia adalah su ji .

" Kau ini ibu membeli nya dari sekte Tengkorak , pasti racun itu sudah menyebar di tubuh nya , tidak mungkin racun buatan sekte terkutuk itu tidak berhasil , kita sudah membayar nya dengan harga mahal " tekan su Ling  .

Dilain tempat :

Sesampainya nya di perpustakaan Fu yin dengan mudah memasuki nya , karena tidak ada penjaga di  depan  perpustakaan,,,,,

Krietttttttttttttttttttt

Krietttttttttttttttttttt

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Transmigrasi Fu YinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang