Setelah meninggalkan taman belakang bersama dengan temannya, Frisly menghabiskan waktunya di perpustakaan tentunya seorang diri ditemani buku desainnya.
Di tengah asiknya menggambar desain, tangan Frisly tiba-tiba bergerak tak karuan, seperti ada yang mengendalikan tangan Frisly. Beberapa saat sebuah wajah perempuan tergambar dengan jelas pada buku Frisly.
"Ini siapa ya?" Gumam Frisly mengamati hasil gambarannya.
"Apa mungkin ini Agnes ya?" Pikir Frisly menerka-nerka.
"Tapi kalau dilihat lebih jelas ini kayak cewek yang aku lihat waktu upacara tadi"
Tringg
Suara bel berbunyi menyadarkan Frisly yang larut dalam pikirannya.
"Besok tanya Farah atau yang lainnya deh" Frisly bergegas mengemasi barang bawaannya dan mulai keluar dari perpustakaan.
Bugh
Baru beberapa langkah tapi Frisly sudah menabrak seseorang yang berjalan dari arah lawannya.
"Maaf-maaf aku gak sengaja" Frisly memungut bukunya yang berhamburan di lantai.
"Lain kali kalau jalan lihat depan" Orang yang ditabrak Frisly ikut mengambil barang Frisly.
"Leo?" Orang di hadapan Frisly mengangkat kepalanya sehingga pandangan keduanya bertemu.
"Lu la--Agnes?!" Ucapan Leo terpotong saat melihat gambaran wajah perempuan yang ada pada buku Frisly.
"Kamu tahu dia siapa?" Tanya Frisly. Kedua sudah berdiri setelah selesai membereskan barang Frisly.
"Ini Agnes, salah satu murid alumni sekolah ini" Jawab Leo mengembalikan bukunya Frisly.
"Kamu tahu dari siapa?" Kedua mulai berjalan kembali sambil membahas hasil gambaran Frisly.
"Sepupu gue" Jawab Leo singkat.
"Kamu tahu apa aja tentang dia?" Tanya Frisly. Mungkin dari Leo, Frisly bisa mendapat informasi mengenai Agnes ini.
"Gue kurang tahu, tapi yang gue denger dari sepupu gue Agnes ini hamil di luar nikah. Waktu kenaikan kelas XII dia udah gak masuk sekolah lagi. Ada yang bilang kalau dia udah nikah terus pindah tapi ada juga yang bilang kalau dia pindah setelah gugurin kandungannya" Penjelasan Leo membawakan Frisly sedikit titik terang pada masalahnya.
"Ada yang tahu gak siapa yang udah hamilin Agnes?" Tanya Frisly kembali.
"Gak ada, sepupu gue bilang Agnes ini dikenal pendiam anaknya. Mangkanya banyak yang gak nyangka kalau Agnes hamil di luar nikah"
"Tapi lu tahu darimana Agnes ini?" Tanya Nathan menunjuk gambaran Frisly.
"Gak tahu tiba-tiba aja aku gambar ini, kayak ada yang ngendaliin" Ujar Frisly spontan.
"Maksud lu?" Frisly reflek menutup mulutnya saat sadar kalau dia keceplosan.
"Maksud lu apa Fris?" Tanya Leo sekali lagi. Frisly terlihat bingung harus bercerita atau tidak.
"Kalau aku kasih tahu, kamu bakal percaya gak?" Leo mengerutkan kening.
"Lu aja belum kasih tahu gue" Cibir Leo.
"Aku anak indigo Yo, aku bisa lihat makhluk tak kasat mata" Jelas Frisly.
"Kalau itu gue percaya, dari kasusnya Tiara itu ngebuktiin kalau lu emang anak indigo" Bibir Frisly melengkung membentuk senyuman saat mendengar ucapan Leo.
"Terus sekarang lu dapat masalah apalagi? Soal Agnes?" Tanya Leo ingin tahu.
"Aku kurang pasti sih tapi beberapa kali aku dapat petunjuk dan isinya semuanya ada Agnes-nya." Jawab Frisly.
KAMU SEDANG MEMBACA
Indigo Girl
FantasyDi dunia ini bukan hanya ada manusia saja,tapi mereka-mereka juga ada. Kita hidup selalu berdampingan di dunia ini. Entah percaya atau tidak tapi mereka ada di sekeliling kita. WARNING!!! APAPUN YANG ADA DIDALAM CERITA INI HANYA UNTUK MENGHIBUR PEMB...