Necromancer survival Fanfiction Seo Dawon x Choi Yikyung Ooc! BL! Reincarnation! Bukan spoiler novel, karena saya ga baca novelnya. Cuman baca Manhwa nya doang :"
. . .
Netra chestnut bergetar pada sinar jingga, memantulkan tujuh sosok yang amat ia kenali. Berakhir sudah, balas dendam mereka telah terpenuhi. Mereka sudah tenang.
Namun hatinya berpacu, tidak tenang. Tidak menginginkan ini segera berakhir, tidak bisa kah salah seorang dari mereka tinggal. Tak masalah jika dirinya hanya di manfaatkan sebagai sebuah jembatan penghubung, tak masalah, tapi ia berharap ini usai.
"Sudah selesai ya?"
"Seperti yang kau liat Necromancer"
Tangannya menggaruk tengkuk, itu pertanyaan yang bodoh.
Garam merenggangkan tubuh "ah aku akan merindukan tubuh ku lagi~" beberapa temannya yang lain mengangguk setuju. Rasanya baru semalam mereka hidup kembali, apa kini mereka harus kembali bermain kartu dengan Raphael? (Raphael adalah malaikat pencabut nyawa dalam Alkitab Katolik)
Yikyung tak bisa berkata-kata, jika pun ia berkata agar mereka tinggal, apa gunanya? Melindungi dirinya? Itu mustahil, mereka selama ini melakukan itu atas dasar kontrak.
Sebuah gulungan merah muncul di hadapannya "sepertinya kontrak kita sudah selesai, bukan begitu Yikyung?" tangan yang selalu menariknya dalam pelukan, tangan yang selalu menyelamatkannya kini terpaku di hadapan gulungan kontrak.
Jemarinya mengusap jari manis, tempat sebuah simbol janji terukir. "Seperti itu" pisau di saku ia tarik, menggores telapak tangan, mencari tinta merah di sana "aku, Choi Yikyung selaku master, menarik kontrak, pada mereka" cahaya terang menubruk cahaya jingga yang semakin gelap.
Setetes air mata turun dengan satu persatu servantnya berubah menjadi pecahan kaca. "Kau menangis?" jemari yang terasa dingin menghapus jejak sungai, sebuah senyuman yang selalu membuatnya gundah kini terpantri kembali.
Tak bisakah undead sialan ini mengerti "Choi Yikyung" tangannya masih mengalirkan darah di jilat "maaf, tapi aku tak akan pernah bisa membalas perasaan mu" tangis Yikyung semakin pecah. Ia tau dirinya manusia dan Dawon adalah undead yang ia bangkitkan.
Ia tau jika Dawon tak sebodoh itu untuk mengetahui perasaannya, ia tau jika waktu mereka hanya sebentar, ia tau jika perasaannya terbalaskan.
Simbol perjanjian di jari manisnya bercahaya, bersama dengan tubuh Dawon yang mulai menghilang "kumohon tinggal lah" Dawon hanya tersenyum tipis, menarik tubuh Yikyung kedekapannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
